Top 3: Sumber Kekayaan Atlet Terkaya Dunia Christiano Ronald

Liputan6.com, Jakarta - Dunia olah raga kini bisa menjadi ladang mencari uang. Apalagi mereka yang memang benar-benar memiliki keterampilan. Seperti Christiano Ronaldo, pesepakbola asal Portugal.

Christiano Ronaldo didapuk sebagai atlet dengan pendapatan tertinggi tahun 2016 versi majalah Forbes. Ternyata, pendapatan yang didapat Ronaldo tidak hanya datang dari profesinya sebagai pemain sepak bola.

Artikel ini pun menuai perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Simak berita lainnya, Sabtu (11/6/2016):

1. Jadi Atlet Terkaya Dunia, Ini Sumber Kekayaan Christiano Ronaldo

Pemain sepak bola asal Portugal, Christiano Ronaldo didapuk sebagai atlet dengan pendapatan tertinggi tahun 2016 versi majalah Forbes.

Pesepak bola dari klub Real Madrid tersebut ditaksir memiliki pendapatan hingga US$ 88 juta atau setara dengan Rp 1,17 triliun. Namun ternyata, pendapatan yang didapat Ronaldo tidak hanya datang dari profesinya sebagai pemain sepak bola.

Melansir laman Forbes, Jumat (10/6/2016), sebagian besar pendapatannya juga didapat dari kerja samanya dengan berbagai sponsor. Sebanyak US$ 56 juta berhasil Ronaldo dapatkan dari pendapatan sebagai atlet. Sementara sisanya merupakan keuntungan yang ia dapat dari kerja sama dengan para sponsor. Berita selengkpnya di sini!

2. Ini Dia Atlet Wanita Terkaya Tahun 2016

Daftar atlet terkaya yang dikeluarkan oleh Majalah Forbes melansir beberapa nama atlet wanita. Selain memiliki kemampuan di bidang olahraga yang mumpuni, beberapa atlet ini juga mampu untuk mencetak pendapatan yang tidak sedikit.

Melansir laman Forbes, Sabtu (11/6/2016), total pendapatan yang didapat oleh peringkat 10 besar atlet wanita terkaya dunia mencapai US$ 124 juta. Ranking teratas juga didominasi oleh atlet di cabang olahraga tenis. Berita selengkapnya di sini!

3. Bayar Gaji ke-13 dan THR PNS, Anggaran Negara Masih Aman


Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) segera mencairkan gaji ke-13 dan gaji ke-14 atau Tunjangan Hari Raya (THR) dalam dua bulan ini. Tepatnya pada Juni dan Juli.

Sekitar Rp 14 triliun uang negara akan digelontorkan untuk membayar jatah Pegawai Negeri Sipil (PNS) tersebut. Padahal sampai dengan akhir Mei ini, arus kas negara terjadi defisit sebesar Rp 189,1 triliun.

Kepala Pusat Analisis Harmonisasi Kebijakan Kemenkeu Luky Alfirman mengungkapkan, gaji ke-13 dan THR tersebut akan disetorkan ke PNS pada bulan yang berbeda, yakni Juni dan Juli. Dalam waktu dekat, PNS akan menerima THR sebagai pengganti peniadaan kenaikan gaji. Sedangkan gaji ke-13 dibayarkan menyusul pada Juli ini. Berita selengkapnya di sini!