BUMN Ini Bakal Membentuk Tim Sepak Bola Nasional

Liputan6.com, Jakarta - Selain bercita-cita menjadi perusahaan energi kelas dunia, PT Pertamina (Persero) juga ingin membuat tim sepak bola untuk menyalurkan bakat generasi muda dan memajukan sepak bola nasional.

Direktur PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto ‎mengatakan, ide tersebut muncul ketika dirinya menyaksikan pertandingan sepak bola Pertamina Soccer di Manokwari beberapa waktu lalu. Sayangnya, tim tersebut tidak terurus. Padahal, sepak bola merupakan olah raga merakyat yang disukai semua kalangan.

"Sepakbola ini jadi idola masyarakat. Anak-anak kalau ditanya mau jadi apa, mereka bilang mau jadi pemain bola. Sehingga dengan begitu Pertamina lebih merakyat dan jadi milik rakyat dengan sepak bola," kata Dwi, di Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (29/8/2016).

Dwi melanjutkan, tujuan lain didirikannya tim sepak bola adalah untuk mempererat persatuan pekerja Pertamina. Dengan adanya tim sepak bola maka seluruh ‎unit Pertamina akan bersatu mendukung tim.

"Mungkin lewat sepak bola kita bisa mengintegrasikan unit-unit yang ada di Pertamina di daerah-daerah. Karena kalau ada pertandingan bola mereka tidak mikir saya dari kilang, saya dari pengolahan. Semuanya satu. Seringkali sepakbola jadi alat pemersatu‎," terang Dwi.

Untuk membuat tim sepak bola yang akan diberi nama Pertamina FC, Menurut Dwi, Pertamina akan mencari bibit berbakat pada setiap daerah di Indonesia‎. Dengan proses seleksi, bibit tersebut akan dilatih untuk menjadi pemain profesional.

"Wilayah memantau pemain yang berbakat untuk dikirim lalu diseleksi calon pemain yang ada di liga atau Pertamina Club. Ini sedang dirancang," tutur Dwi.

Rencananya proses pencarian bibit akan dilakukan mulai tahun depan. Setelah menciptakan pemain profesional, Pertamina FC akan mengikuti pertandingan nasional dengan mengikuti tahapan yang telah ditentukan.

"Kalau normal kan ada divisi satu, divisi dua. Kita cari metode mana yang cepat. Kalau bisa secepatnya. Itu awal pembibitan. Tapi nanti kita ikut liga PSSI. Nanti rutin seperti Semen Padang, Persib,‎" tutup Dwi. (Pew/Gdn)