Sukses

Perusahaan Hotel Asal Sumbar Ini Berniat Lepas Saham ke Publik

Grup Rokcy Hotels berniat IPO untuk mencari pendanaan ekspansi hotel.

Liputan6.com, Padang - Manajemen grup Rocky Hotels kaji skema pendanaan lewat lantai bursa untuk mendapatkan modal ekspansi perseroan. Perusahaan lokal ini tengah melakukan kajian untuk melakukan penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO).

Chief Operating Officer (COO) grup Rocky Yosi Widiotomo menuturkan, perusahaan menargetkan membangun hotel di Jakarta untuk memperkuat merek Rocky. "Prioritas kami bangun hotel di Jakarta. Selama ini (Rocky) baru dikenal di daerah saja," ujar Yosi Widiotomo, Selasa (6/9/2016).

Grup Rocky saat ini mengelola dua hotel bintang empat di Sumatera Barat (Sumbar), Rocky Plaza Padang dan Grand Rocky Bukittinggi. Selain itu, perusahaan juga mengelola pusat perbelanjaan, Plaza Payakumbuh.

Ia mengatakan, target pemerintahan Jokowi-JK mendatangkan 20 juta wisatawan mancanegara di tahun 2019 membutuhkan dukungan industri jasa perhotelan. "Makanya yang lokal perlu bergerak cepat untuk bersaing, jangan sampai sektor perhotelan dikuasai asing," kata dia.

Potensi IPO

Kepala Perwakilan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Padang Reza Sadat Shahmeini mengatakan, sejumlah perusahaan lokal berpotensi untuk melakukan IPO. "Ada beberapa perusahaan, salah satunya Rocky Grup," ujar Reza.

Pihaknya optimistis, munculnya emiten lokal di bursa akan mendapat angin segar di kalangan investor saham di Sumbar yang tercatat mencapai 5.087 per November 2015. Pihaknya mencatat, jumlah investor saham asal Sumbar tertinggi ketujuh secara nasional dengan nilai transaksi saham mencapai Rp 12,9 triliun per tahun.

Rata-rata transaksi saham harian melebihi Rp 65 miliar. Sejauh ini, belum satu pun dari perusahaan di Sumbar yang melakukan penawaran saham perdana di bursa. (Erinaldi/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.