Bursa Asia Tergelincir di Awal Pekan

Liputan6.com, Jakarta Bursa saham Asia tergelincir pada awal pekan ini. Investor bingung oleh kenaikan imbal hasil obligasi dan pernyataan Federal Reserve mungkin serius untuk menaikkan suku bunga AS pada awal pekan depan.

Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang jatuh 1,1 persen dan jaih dari kenaikan 13 bulan. Sementara saham Australia turun 1,8 persen.

Nikkei 225 juga kehilangan 1 persen karena aksi jual di JGB membuat imbal hasil selama 10 tahun menuju ke level tertinggi sejak Maret.

Laporan bahwa Bank of Japan sedang mempertimbangkan cara untuk membuat curam kurva yield Jepang, bersama dengan spekulasi bahwa bank sentral menjalankan langkah jangka pendek untuk stimulus, surat utang dan resiko global.

Beberapa anggota Fed telah berusaha untuk meyakinkan pasar bahwa pertemuan September mengisyaratkan kenaikan.

Tidak kurang dari tiga pembicara Fed berada pada untuk hari Senin, termasuk anggota dewan dan Lael Brainard.

"Perdebatan pada inflasi nominal rendah dan tingkat netral versus pasar tenaga kerja yang kuat dan nilai aset meningkat terus mengamuk di AS," tulis analis di ANZ dilansir dari reuters, Senin (12/9/2016).