Sukses

Harga Daging Sapi Turun karena Diguyur Daging Kerbau Impor

Pemerintah mengklaim harga daging sapi di pasar tradisional telah turun karena adanya daging kerbau impor.

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah mengklaim harga daging sapi di pasar tradisional telah turun karena adanya daging kerbau impor. Pemerintah melalui Perum Bulog mendatangkan daging kerbau dari India.

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, harga daging sapi telah turun dari sebelumnya di atas Rp 100 ribu per kg menjadi sekitar Rp 90 ribu per kg.

"Tadi kita tanya bahwa harga mereka (pedagang) sudah mencapai Rp 80 ribu-90 ribu. Jadi ini pasar harus diisi dengan supply yang cukup," kata dia saat sidak di Pasar Grogol Jakarta Barat, Jumat (16/9/2016).

Dia mengatakan, pemerintah masih akan terus melakukan impor daging kerbau. Sampai akhir tahun ini, pemerintah akan kembali mendatangkan 70 ribu ton daging kerbau.

"Sudah masuk yang tahap pertama, Bulog masukan 10 ribu ton. Dan kemudian akan siapkan lagi 70 ribu ton sampai akhir tahun. Apa yang terjadi masuknya daging dari India, daging dari fedloter mulai turun," jelas dia.

Enggar mengatakan, dengan tersedianya stok maka harga daging akan relatif stabil. Pasokan yang cukup akan menghindari permainan harga yang dilakukan oleh spekulan.

"Saat masuk tidak ada lagi spekulan bermain lebih jauh dari situ. Itu yang kita lakukan," ujar dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini