Top 3: Rencana Aksi Buruh Kamis Besok

20160722-Gugat UU Tax Amnesty, Serikat Buruh Geruduk MK-Jakarta — Aksi demo buruh dari Konferederasi Serikat Pekerja Indonesia di depan Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat (22/7). Buruh menolak UU Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) karena dianggap hanya menguntungkan para pengemplang pajak. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta - Serikat buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menggelar unjuk rasa pada Kamis pekan ini untuk menolak tax amnesty. Buruh akan melakukan demo serentak di 20 provinsi.

Presiden KSPI Said Iqbal mengatakan, aksi tersebut dilakukan lantaran kebijakan tersebut tak berpihak pada buruh.

Artikel mengenai rencana aksi demo para buruh ini menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak.

Lengkapnya, berikut 3 artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Rabu (28/9/2016) pagi:

1. Buruh di 20 Provinsi Demo Serentak Tolak Tax Amnesty Kamis Ini

Serikat buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menggelar unjuk rasa pada Kamis pekan ini.

"Tanggal 29 September organisir aksi secara nasional KSPI di 20 provinsi," kata Presiden KSPI Said Iqbal kepada Liputan6.com.

Untuk di Jakarta sendiri, lanjut dia, terdapat 20 ribu akan dikerahkan dalam aksi ini. Buruh ini berasal dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).

Berita selengkapnya baca di sini.

2. Merry Riana: Ingin Sukses, Jangan Takut Melangkah

Merry Riana dikenal sebagai salah satu sosok wanita yang sangat inspiratif. Walau begitu, kesuksesan yang digapai wanita kelahiran 29 Mei 1980 ini ternyata tidaklah semudah membalikkan telapak tangan.

Sebelum bisa sukses seperti sekarang ini, Merry harus bisa melewati berbagai tantangan dalam menggapai mimpinya. Oleh karena itu, jatuh bukan menjadi alasan bagi Merry untuk berhenti berusaha.

Merry Riana membagikan tips bisnis sukses yang telah dijalaninya.

Berita selengkapnya baca di sini.

3. Rupiah Tembus 12.955 per Dolar AS, Ini Kata Sri Mulyani

Nilai tukar rupiah pada penutupan perdagangan Selasa (27/9/2016) mengalami apresiasi 0,66 persen atau 86 poin ke level 12.955 per dolar Amerika Serikat (AS).

Penguatan mata uang Garuda ini dipacu dari derasnya aliran uang yang masuk dari program pengampunan pajak (tax amnesty) jelang tenggat waktu periode I.

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati mengatakan, banjir dana dari tax amnesty mempengaruhi pergerakan kurs rupiah hari ini. Namun pemerintah tetap akan melihatnya tidak hari ke hari saja.

Berita selengkapnya baca di sini.