Sukses

Pertamina Resmi Punya Kantor di Aljazair

Pertamina resmi mendapatkan pengakuan dari pemerintah Aljazair sebagai operator MLN pada Agustus 2016.

Liputan6.com,Aljazair - PT Pertamina (Persero) resmi memiliki kantor di Aljazair‎. Kantor ini di bawah pengelolaan Pertamina Algeria EP. Serta dinaungi PT Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi (PIEP). Dengan begitu pertama kali bendera Pertamina menancap di luar negeri.

Direktur Utama PIEP Slamet Riadhy mengatakan, langkah Pertamina mengelola ladang minyak dan gas (migas) di Algeria tidaklah mudah dan akhirnya berhasil mengakuisisi saham ConocoPhillips Algeria Limited pada 2014.

Akuisisi saham tersebut juga termasuk atas tiga lapangan migas yaitu Menzel Lejmat North (MLN), Ourhoud, dan EMKK, yang merupakan bagian dari Blok 405a.

Riadhy melanjutkan, setelah peralihan pengelola, Pertamina berupaya menjadi operator dengan mengusulkan ke perusahaan migas sekaligus regulator  Aljazair, Sonatrach.

Akhirnya Pertamina mendapat pengakuan resmi dari Pemerintah Aljazair sebagai operator lapangan MLN pada Agustus 2016. "Ini bendera Pertamina pertama di luar negeri, dan jadi operator," kata Riadhy, saat peresmian kantor  Pertamina, di Aljazair, seperti ditulis Kamis (29/9/2016).

Dengan menjadi operator, maka Pertamina ‎memiliki kantor di Aljazair, tepatnya di daerah El Mouradia‎, bangunan berlantai tiga dengan kelir warna coklat tersebut digunakan sebagai kantor Pertamina Algeria EP.

Duta Besar Republik Indonesia Safira Machrusah yang hadir dalam acara peresmian kantor Pertamina mengungkapkan rasa syukur atas kesuksesan Pertamina dalam menggarap lapangan minyak di Aljazair. Hal tersebut menjadi perhatian masyarakat dunia.

Safira ingin, keberadaan Pertamina di Aljazair menjadi penghubung pengembangan bisnis migas di negara sekitarnya, karena Aljazair merupakan negara strategis sehingga banyak potensi bisnis yang bisa dikembangkan.

"Saya sebagai perwakilan negara RI di Aljazair ini mengucapkan syukur dengan kesuksesan Pertamina di Aljazair, merupakan kebanggaan karena Pertamina BUMN berhasil menancapkan benderanya, berhasil di luar negeri," tutur Safira. (Pew/Ahm)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.