Sukses

PLN Bangun GITET Lengkong untuk Perkuat Pasokan Listrik Jakarta

Pembangunan GITET yang terletak di Desa Cibogo, Kecamatan Cisauk, Tangerang-Banten, tersebut membutuhkan dana Rp 389 miliar‎.

Liputan6.com, Serpong - Upaya memperkuat sistem kelistrikan Jakarta, PT PLN (Persero) terus menambah infrastruktur kelistrikan. Salah satunya Gardu Induk Tegangan Extra Tinggi (GITET) 500 kilo volt (kV) Lengkong dengan kapasitas 2x500 MVA, yang baru dimulai pembangunannya.

Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Barat dan Lampung PLN Murtaqi Syamsuddin mengatakan, pembangunan GITET yang terletak di Desa Cibogo, Kecamatan Cisauk, Tangerang-Banten, tersebut membutuhkan dana Rp 389 miliar‎. Proyek ini akan dibiayai kas PLN.

"Dibangun di atas tanah seluas 15 hektare, GITET 500 kV Lengkong ditargetkan selesai pada awal tahun 2018 dengan pelaksana PT Perfect Circle Engineering," kata Murtaqi, saat meresmikan dimulainya pembangunan GITET Lengkong, di Tangerang Banten, Jumat (14/10/2016).

‎Menurut Murtaqi, pembangunan GITET Lengkong ditargetkan rampung dalam 500 hari, merupakan bagian dari pembangunan enam GITET  yang akan memperkuat sistem kelistrikan Jakarta. Keenam GITET tersebut, Kembangan, Duri Kosambi, Muara Karang, Priok dan Muara Tawar.

Jika keenam GITET tersebut rampung, maka sistem kelistrikan Jakarta akan semakin kuat dan mampu menyediakan tambahan kebutuhan energi listrik bagi pelanggan Jakarta dan sekitarnya.

"Pembangunan GITET-GITET 500 kV ini yang merupakan Perkuatan Sistem Jakarta dan sekitarnya yang dikenal dengan proyek looping Jakarta," tutur dia.

Sementara itu, terkait dengan permasalahan kesiapan tanah, kontraktor dan PLN telah menyelesaikan pembebasan lahan dan siap melakukan pembangunan tahap konstruksi.

Murtaqi menambahkan, proyek GITET 500 kV Lengkong ini merupakan salah satu rangkaian dari Program 35.000 MW yang saat ini tengah digarap PLN bersama kontraktor swasta, dalam rangka meningkatkan rasio elektrifikasi sebagai salah satu perwujudan Nawacita dari pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.(Pew/Nrm)


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini