Sukses

Top 3: Efek Ahok Jadi Tersangka ke Iklim Bisnis di Jakarta

Dampak penetapan Ahok sebagai tersangka terhadap kondisi bisnis di ibukota menjadi perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis.

Liputan6.com, Jakarta Polisi menetapkan Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok sebagai tersangka dalam kasus penistaan agama.

Pengusaha memiliki pandangan tersendiri tentang hal ini. Mereka berharap ini membuat bisnis dan iklim investasi di ibukota menjadi lebih stabil.

Sebab dengan penetapan ini diharapkan tidak ada lagi aksi demo besar-besaran seperti yang terjadi pada 4 November 2016 lalu.

Dampak penetapan Ahok sebagai tersangka terhadap kondisi bisnis di ibukota menjadi perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Simak rangkuman 3 berita paling dicari, Rabu (16/11/2016):

1. Ahok Jadi Tersangka, Ini Efek ke Iklim Bisnis di Jakarta

Penetapan Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok sebagai tersangka dalam kasus penistaan agama diharapkan membuat bisnis dan iklim investasi di ibukota menjadi lebih stabil. Dengan penetapan ini diharapkan tidak ada lagi aksi demo besar-besaran seperti yang terjadi pada 4 November 2016 lalu.

Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta Sarman Simanjorang mengatakan, iklim bisnis dan investasi di ibu kota sangat bergantung pada kondisi keamanan dan kepastian hukum. Dengan adanya penetapan ini, diharapkan membuat masyarakat lebih tenang dan menahan diri untuk tidak kembali mengelar aksi demo lanjutan.

"Semua akan bergantung pada persepsi masyarakat terhadap status gubernur DKI Jakarta yang ditetapkan sebagai tersangka. Dengan adanya status tersebut diharapkan masyarakat dapat mengikuti proses hukum lebih lanjut tanpa ada lagi aksi demo di Jakarta," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Rabu (16/11/2016).

Menurut Sarman, para pengusaha dan investor akan melihat lebih lanjut kondisi di Jakarta setelah penetapan tersangka Ahok ini. Jika kondisi bisa terus kondusif, maka bisnis dan investasi akan berjalan secara normal. Berita selengkapnya di sini.

2. 9 Provinsi Ini Tetapkan UMP 2017 di Atas Ketentuan Pemerintah

Pekerja di Indonesia bakal menikmati kenaikan upah di tahun ini. Ini seusai 34 provinsi menetapkan upah minimum provinsi (UMP) 2017.

Berdasarkan data, dari 34 provinsi ini, ada 9 provinsi yang menetapkan kenaikan upah minimum di atas ketentuan pemerintah, melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemneker) yang menetapkan sebesar 8,25 persen.

‎Pada 25 Oktober 2016, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri menyatakan, hitungan UMP mengacu pada data inflasi dan pertumbuhan ekonomi nasional yang berasal dari Badan Pusat Statistik (BPS) sesuai dengan Surat Kepala BPS RI Nomor‎ B-245/BPS/1000/10/2016 per 11 Oktober 2016. Berita selengkapnya di sini.

3. Berapa Uang Pensiun Obama Setelah Lengser dari Presiden?

Barack Obama akan segera lengser dari jabatannya sebagai Presiden Amerika Serikat. Setelah menuntaskan tugasnya selama dua periode berturut-turut, Obama ditaksir akan mendapat uang pensiun yang cukup besar.

Dilansir dari The Independent, Selasa (15/11/2016), Obama diperkirakan akan mendapat uang pensiun sebesar US$ 203,7 ribu atau setara dengan Rp 2,7 miliar per tahun. Besaran uang pensiun tersebut sama seperti yang telah diterima mantan Presiden AS sebelumnya sejak tahun 1958.

Walau mendapatkan sokongan dana dari negara, Obama tetap bisa mendapat pendapatan tambahan dari berbagai pekerjaan yang bisa dilakukan. Salah satu hal yang sering dikerjakan mantan presiden Amerika Serikat setelah pensiun dari jabatannya adalah menulis memoar politik.  Berita selengkapnya di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini