Sukses

Top 3: Daftar Mata Uang Paling Terpuruk di 2016

Artikel perihal daftar mata uang paling terpuruk di tahun lalu menuai perhatian pembaca

Liputan6.com, Jakarta Setiap negara memiliki mata uang masing-masing. Nilai tukar mata uang banyak dipengaruhi dengan kondisi yang terjadi di dalam satu negara. Mulai dari kondisi sosial hingga politik.

Sebab itu keterpurukan satu mata uang terkadang menjadi tolak ukur kondisi perekonomian di negara tersebut. 

Seperti yang terjadi sepanjang 2016. Tercatat di antara sekian banyak mata uang, ada beberapa yang harus mengalami penurunan akibat kondisi ketidakstabilan di negaranya.

Artikel perihal daftar mata uang paling terpuruk di tahun lalu pun menuai perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Simak rangkuman 3 beirta paling dicari, Rabu (4/1/2017):

1. Ini Dia Daftar Mata Uang Paling Terpuruk di 2016

2016 merupakan tahun yang fluktuatif. Banyaknya peristiwa yang terjadi yang akhirnya berpengaruh pada kondisi perekonomian di sebuah negara.

Kondisi perekonomian bisa terukur dengan membandingkan performa mata uang tersebut dengan mata uang lain di dunia. Di antara sekian banyak mata uang, ada beberapa di antaranya yang harus mengalami penurunan akibat kondisi yang tidak stabil di negaranya.

Berikut daftar mata uang dengan penurunan tertinggi melansir laman CNNmoney.com, Selasa (3/1/2017). Berita selengkapnya di sini.

2. Dandan Mirip Taylor Swift, Wanita Ini Raup Rp 135 Juta

Memiliki paras mirip selebriti mampu memberikan keberuntungan sendiri bagi wanita satu ini. Olivia Sturgiss, seorang wanita asal Australia memiliki wajah layaknya penyanyi terkenal Taylor Swift. Tanpa disangka, hal ini justru bisa memberinya penghasilan dalam jumlah besar.

Seperti dilaporkan Dailymail.co.uk, Selasa (3/1/2016), karena wajahnya yang mirip Taylor Swift, Olivia sering diminta untuk berdandan seperti penyanyi terkenal ini. Namun tak hanya sampai di situ. Dari debut 'samarannya' wanita ini bisa meraup US$ 10 ribu atau Rp 135 juta dari tiap penampilannya. Berita selengkapnya di sini.

3. 3 Risiko Pahit Saat Pinjam Uang ke Teman atau Keluarga

Meminjam uang pada teman atau keluarga memang mudah dilakukan. Cara ini menjadi jalan pintas ketika sedang kepepet tidak punya uang atau butuh tambahan modal untuk bisnis.

Banyak entrepreneur yang memulai bisnis dengan hanya mengandalkan pinjaman dari teman atau keluarga karena alasan prosesnya tidak berbelit seperti meminjam pada bank, waktu pengembalian fleksibel, dan tidak terikat bunga.

Tapi tahukah Anda kalau hal ini bisa berakibat buruk pada hubungan kekeluargaan. Meski tidak semuanya berakhir buruk, risiko dan konseskuensi buruk harus tetap dipikirkan seperti dikutip dari CekAja.com: Berita selengkapnya di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.