Sukses

Top 3: 7 Negara dengan Pembangunan Ekonomi Paling Merata

Berikut tiga artikel terpopuler di kanal bisnis yang dirangkum Jumat 20 Januari 2017.

Liputan6.com, Jakarta - Setiap tahunnya World Economic Forum (WEF) mengeluarkan survei Inclusive Growth and Development Report. Laporan tersebut berisi tentang gambaran pertumbuhan dan pembangunan ekonomi sebuah negara.

Beberapa indikator yang dijadikan penilaian antara lain pendapatan per kapita, tingkat kemiskinan, kesenjangan dalam utang hingga faktor lingkungan.

Laporan tersebut membagi penilaian antara negara maju dan berkembang. Hal ini dilakukan agar penilaian bisa berimbang antara masing-masing negara. Secara keseluruhan, survei ini mengukur pembangunan inklusif dari 109 negara dan 12 indikator. Salah satunya Latvia.

Artikel 7 negara berkembang dengan pembangunan ekonomi paling merata telah menyedot perhatian pembaca di kanal bisnis. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di kanal bisnis? Berikut tiga artikel terpopuler di kanal bisnis yang dirangkum pada Jumat sore (20/1/2017):

1. 7 Negara Berkembang dengan Pembangunan Ekonomi Paling Merata

Setiap tahunnya World Economic Forum (WEF) mengeluarkan survei Inclusive Growth and Development Report. Laporan tersebut berisi tentang gambaran pertumbuhan dan pembangunan ekonomi sebuah negara.

Beberapa indikator yang dijadikan penilaian antara lain pendapatan per kapita, tingkat kemiskinan, kesenjangan dalam utang hingga faktor lingkungan.

Laporan tersebut membagi penilaian antara negara maju dan berkembang. Hal ini dilakukan agar penilaian bisa berimbang antara masing-masing negara. Secara keseluruhan, survei ini mengukur pembangunan inklusif dari 109 negara dan 12 indikator. Salah satunya Latvia.


Berita selengkapnya baca di sini

2. Anda Boleh Berbohong soal Hal Ini Saat Wawancara Kerja

Mungkin berbohong adalah perbuatan yang buruk. Akan tetapi, selalu mengatakan yang sebenarnya juga tidak selalu tepat, termasuk saat wawancara kerja.

Berbohong saat wawancara kerja bukan berarti Anda berbohong kepada atasan agar bisa mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan. Namun, ini tentang bagaimana menjawab pertanyaan untuk menjaga wawancara itu pada satu titik atau mengarahkan pembicaraan untuk menyoroti kualitas terbaik Anda.


Berita selengkapnya baca di sini

3. Selain untuk BPJS dan SIM, NPWP Baru Bisa Cek Kepatuhan Pajak

Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (DJP Kemenkeu) akan segera meluncurkan Kartu Indonesia 1 atau Kartin1 yang salah satunya dapat menjadi tax clearance (surat keterangan fiskal) atas kegiatan pelayanan publik. Penggunaan kartu serbaguna tersebut diharapkan dapat meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak (WP) menunaikan kewajiban membayar pajak.

Kartin1 merupakan kartu multi fungsi karena dapat merangkap sebagai kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), kartu kredit, sampai Surat Izin Mengemudi (SIM). Salah satu manfaat dari kartu ini adalah sebagai tax clearance atas kegiatan pelayanan publik.

Direktur Transformasi Teknologi Komunikasi dan Informasi DJP, Iwan Djuniardi mengungkapkan, Kartin1 akan memuat data terkait status kepatuhan WP yang dikaitkan dengan layanan pemerintah. Kepatuhan pajak menjadi syarat jika WP ingin mendapat pelayanan publik.

Berita selengkapnya baca di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini