Sukses

Top 3: Cicilan Harian Kredit Rumah BTN Seharga Rp 75 Juta

Beberapa pengembang dan perbankan berlomba-lomba menawarkan rumah seharga di bawah Rp 100 juta.

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah terus berupaya memenuhi kebutuhan perumahan bagi masyarakat. Ini terutama bagi masyarakat menengah ke bawah.

Beberapa pengembang dan perbankan bahkan berlomba-lomba menawarkan rumah seharga di bawah Rp 100 juta.

BTN salah satunya, yang menawarkan kredit rumah seharga Rp 75 juta. Bahkan untuk memudahkan, masyarakat bisa mencicil rumah tersebut secara harian.

Artikel kredit rumah BTN ini pun menuai perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Simak rangkuman 3 berita paling dicari, Senin (30/1/2017):

1. BTN Tawarkan Kredit Rumah Seharga Rp 75 Juta, Cicilan Bisa Harian

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, mulai awal Februari akan meluncurkan produk baru yaitu KPR Mikro. Produk ini menawarkan pembiayaan KPR untuk rumah seharga Rp 75 juta.

Sedikit berbeda dengan KPR konvensional yang selama ini menjadi kekuatan bisnis BTN, KPR Mikro ini nantinya menyasar para masyarakat informal yang tergabung dalam sebuah paguyuban atau komunitas.

"Nantinya paguyuban sebagai kelompok yang membantu dan bertindak sebagai agen," kata Direktur Consumer BTN Handayani saat berbincang dengan Liputan6.com, Senin (30/1/2017). Berita selengkapnya di sini.

2. Bagaimana Ekonomi RI di Tahun Ayam Api Menurut Fengshui?

Indonesia akan mengalami banyak tantangan di tahun Ayam Api ini. Hal tersebut diyakini bakal berpengaruh pada ekonomi nasional di sepanjang 2017 ini.

Ahli Fengshui Ferry Wong mengatakan, Indonesia merdeka di pada tahun Ayam Kayu. Meski sama-sama lahir di tahun ayam, namun unsur Kayu bertentangan dengan unsur Api pada tahun ini.

"Indonesia lahirnya di tahun Ayam Kayu, unsur Kayu kurang bagus di tahun ini," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Minggu (29/1/2017).

Pada tahun ini, lanjut Ferry, Indonesia akan dihadapkan banyak tantangan, seperti konflik dan terorisme. Konflik antar golongan diyakini akan rawan terjadi ada tahun ini. Berita selengkapnya di sini.

3. Trump Larang Wisatawan 7 Negara Muslim, Ini Dampaknya bagi RI

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan Indonesia akan mendapatkan keuntungan dari kebijakan Donald Trump yang melarang masuknya warga dari tujuh negara Islam. Menurut dia, warga negara tersebut bisa datang ke Indonesia sebagai wisatawan.

"Justru dengan adanya larangan itu‎ sahabat-sahabat kita dari negara Islam itu ke Indonesia," ujar dia di Terminal Pulo Gebang, Jakarta, Minggu (29/1/2017).

Namun demikian, ucap Budi, pelarangan masuknya warga dari tujuh negara Islam tersebut tidak akan ‎berpengaruh terhadap hubungan Indonesia dengan Amerika Serikat (AS). Menurut dia, pemerintah akan melihat untung-rugi hubungan Indonesia dengan AS di bawah kepemimpinan Trump. Berita selengkapnya di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.