Top 3: Lakukan 4 Hal Ini agar Mobil Cepat Laku

Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang yang memiliki niat untuk menjual mobil yang dimiliki. Berbagai alasan pun mendasari keputusan tersebut. Mulai dari ingin memiliki mobil jenis baru hingga karena kebutuhan dana.

Namun ternyata, menjual mobil ini tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Agar mobil yang Anda jual bisa cepat laku, ada beberapa hal yang dapat dilakukan. Salah satunya tahu harga realistis. Coba cek terlebih dahulu harga jual mobil Anda di pasaran. Jangan sampai Anda justru mematok harga terlalu tinggi yang malah membuat konsumen lari. Anda bisa mensurvei hal ini di majalah otomotif atau secara online lewat internet.

Artikel mau jual mobil? lakukan empat hal ini biar cepat laku telah menyedot perhatian pembaca di kanal bisnis menjelang akhir pekan ini.
Berikut tiga artikel terpopuler di kanal bisnis seperti dirangkum Sabtu pagi (4/2/2017):

1. Mau Jual Mobil? Lakukan 4 Hal Ini Biar Cepat Laku

Banyak orang yang memiliki niat untuk menjual mobil yang dimiliki. Berbagai alasan pun mendasari keputusan tersebut. Mulai dari ingin memiliki mobil jenis baru hingga karena kebutuhan dana.

Namun ternyata, menjual mobil ini tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Agar mobil yang Anda jual bisa cepat laku, ada beberapa hal yang dapat dilakukan. Salah satunya tahu harga realistis. Coba cek terlebih dahulu harga jual mobil Anda di pasaran.

Jangan sampai Anda justru mematok harga terlalu tinggi yang malah membuat konsumen lari. Anda bisa mensurvei hal ini di majalah otomotif atau secara online lewat internet.

Berita selengkapnya baca di sini

2. Dijual Rp 60 Juta, Begini Penampakan Mobil Pedesaan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) tengah merampungkan purwarupa (prototipe) mobil pedesaan. Rencananya kendaraan ‎itu dijual Rp 60 juta per unit.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih terus menyempurnakan desain mobil pedesaan tersebut. Namun, ia menargetkan ‎kendaraan ini bisa diperkenalkan kepada publik pada Agustus 2017.

Sebelumnya, D‎irektur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin I Gusti Putu Suryawirawan mengatakan, mobil pedesaan ini akan dijadikan pengganti dari kendaraan angkut pertanian seperti grandong. Namun grandong ini biasanya dibuat sendiri oleh petani dan tidak memenuhi standar keamanan.

Berita selengkapnya baca di sini

3. Ini Alasan Menteri Rini Copot Dirut dan Wadirut Pertamina

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno merombak jajaran direksi Pertamina. Dua posisi yang dicopot adalah direktur utama dan wakil direktur utama. Keputusan tersebut diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang dilakukan di kantor Kementerian BUMN.

Komisaris Utama PT Pertamina, Tanri Abeng, mengatakan, keputusan ini adalah salah satu bentuk penyegaran di level pimpinan dan direksi Pertamina. Tanri berharap, dengan struktur direksi ini, kinerja Pertamina akan lebih efektif.

Tanri mengatakan, dewan direksi dan komisaris mendiskusikan hal ini selama kurang lebih satu bulan. Akhirnya diputuskan struktur organisasi yang baru.

Berita selengkapnya baca di sini