Sukses

KCJ Operasikan 2 KRL Tambahan Guna Layani Arus Balik Aksi 112

Hingga pukul 16.00 wib tercatat volume penumpang KRL di Stasiun Juanda mencapai sekitar 79 ribu penumpang.

Liputan6.com, Jakarta Sebagai antisipasi untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat yang akan menggunakan KRL usai melakukan aksi 112 di Masjid Istiqlal, PT KAI Commuter Jabodetabek mengoperasikan dua rangkaian KRL tambahan untuk lintas Bogor dan Bekasi.

Vice President Komunikasi Perusahaan KAI Commuter Jabodetabek Eva Chairunisa menjelaskan dua KRL tambahan tersebut telah diberangkatkan menuju Jakarta Kota pada pukul 14.50 WIB dan selanjutnya akan melayani rute Jakarta Kota – Bogor dan Jakarta Kota – Bekasi.

"Hingga pukul 16.00 wib tercatat volume penumpang di Stasiun Juanda mencapai sekitar 79 ribu penumpang, jumlah tersebut meningkat lima kali lipat dari volume penumpang pada waktu yang sama di hari sabtu biasanya," kata Eva seperti dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (11/2/2016).

Untuk memaksimalkan pelayanan dari aktivitas masyarakat di sekitar wilayah masjid Istiqlal-Jakarta Pusat yang menggunakan jasa KRL Commuter Line, PT KAI Commuter Jabodetabek mengoperasikan enam perangkat locket mobile tambahan di Stasiun Juanda.

Selain itu sejumlah petugas loket, kebersihan, pelayanan dan pengamanan juga ditambah 2 kali lipat dari biasanya.

Sementara hingga pukul 16.30 WIB terpantau kepadatan arus penumpang di Stasiun Juanda sudah mulai terurai dan lengang.

KAI Commuter Jabodetabek terus menghimbau kepada para pengguna jasa untuk selalu memperhatikan keselamatan dengan menunggu di belakang garis aman peron, tidak terburu-buru dan berdesakan saat naik turun KRL, serta menjaga barang bawaannya masing-masing.

"Kami juga mengajak untuk selalu menjaga ketertiban dan kenyamanan bersama dengan mematuhi aturan dan larangan di stasiun maupun di dalam KRL," tutup dia. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini