Ada Banjir, PLN Berupaya Pulihkan Jaringan Listrik di Sulut

Liputan6.com, Jakarta - PLN bagian Sulawesi Utara dan Gorontalo berupaya memulihkan jaringan listrik terjadi akibat banjir dan tanah longsor di sejumlah daerah di Sulawesi Utara (Sulut).

Deputi Manajer Hukum dan Humas PLN bagian Sulawesi Utara dan Gorontalo Jantje Rau menuturkan, ada banjir dan tanah longsor di Tomohon, Tondano, Leilem dan Sonder Sulawesi Utara (Sulut). Akibat bencana alam itu, jaringan listrik PLN kena imbas di sejumlah titik.

"Petugas PLN sedang melokalisir daerah yang terganggu antara lain di Leilem, Sonder, Tondano, dan Pangolombian. Sementara Tomohon aman. Untuk Tondano sementara kami cek," ujar dia lewat pesan singkat yang diterima Liputan6.com, Minggu (19/2/2017).

Ia menuturkan, PLN berupaya maksimal untuk kembali memulihkan jaringan listrik yang terganggu. "Diupayakan malam ini (selesai) saat ini sedang dikerjakan petugas PLN," ujar dia.

Ada pun kondisi pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) di Sulawesi Utara, tepatnya di Tomohon juga aman. Jantje menuturkan, tidak ada jaringan yang rusak di Tomohon. Namun, hanya beberapa rumah yang terendam sudah diamankan. Pihaknya juga memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) aman dan terkendali.

"Aman tidak ada yang terganggu. Hanya beberapa titik jaringan SUTM (saluran udara tegangan menengah) yang terkena longsor dan pohon tumbang sedang dilokalisir," kata dia.

Seperti diketahui, PLN punya 4 unit PLTP di Sulawesi Utara. PLTP itu berada di desa Lahendong, kecamatan Tomohon Selatan.