Sukses

Janji Manis Donald Trump Bikin Wall Street Menguat

Bursa saham Amerika Serikat alias Wall Street menguat pada penutupan perdagangan Kamis kemarin

Liputan6.com, Jakarta Bursa saham Amerika Serikat alias Wall Street menguat pada penutupan perdagangan Kamis kemarin. Saham energi menopang penguatan Wall Street.

Selain saham energi, janji dari Presiden Donald Trump pada pada bos-bos perusahaan besar di AS untuk membuka jutaan lapangan kerja juga berkontribusi pada penguatan Wall Street.

Pada sebuah pertemuan dengan sejumlah petinggi perusahaan, Trump mengatakan bahwa dia berencana untuk membawa kembali jutaan lapangan kerja ke Amerika Serikat. Sayang Trump belum merinci bagaimana caranya dia bisa melakukan hal itu.

"Kita telah melihat sedikit mengenai konferensi petinggi perusahaan itu dengan komentar positif soal administrasi, dan fasilitasi mereka soal keramahan berbisnis," kata Burce McCain, kepala investasi strategis di Key Private Bank di Cleveland melansir reuters, Jumat (24/2/2017).

Trump diharappkan memperkenalkan beberapa proposal yang bermanfaat untuk perusahaan, termasuk reformasi pajak, pemangkasan regulasi dan peningkatan belanja infrastruktur, yang juga merupakan janji kampanye Trump.

Dow Jones Industrial Average naik 34.7 2 poin atau 0,17 persen ke level 20.810,32, kemudian S&P 500 menambahkan 0,99 poin atau 0,04 persen ke level 2.363,81 dan Nasdaq Composite turun 25,12 poin atau 0,43 persen.

Saham energi naik 0,5 persen, dan merupakan kinerja terbaik dari S&P karena harga minyak naik.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe

    Saham

  • Wall Street