Liburan di Bali, Raja Salman Habiskan Rp 25 Miliar per Hari

Raja Salman Tiba di Bandara Halim Perdanakusuma — Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud turun dengan eskalator khusus, di Bandara Halim Perdanakusuma, Rabu (3/1). Tampak Raja Salman turun dari pesawat didampingi oleh dua pengawalnya berpakaian militer dan jas hitam. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Liputan6.com, Jakarta - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud memperpanjang masa liburannya di Bali. Rencananya ia memperpanjang liburan di Pulau Dewata sampai 12 Maret dari rencana awal 9 Maret 2017. Diperkirakan Raja Salman akan kembali menghabiskan uang Rp 25 miliar per hari.

"Perpanjangan itu akan menelan dana Rp 25 miliar per hari," kata Ketua Umum Asosiasi Agen Tur dan Perjalanan Indonesia (Association of The Indonesian Tour and Travel Agencies/ASITA), Asnawi Bahar, saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Rabu (8/7/2017).

Jika dihitung penambahan masa liburan Raja Salman selama tiga hari di Bali, maka total uang yang akan dihabiskannya bersama rombongan sekitar Rp 75 miliar. "Orang Arab memang suka pantai. Turis Arab kelas atas bisa stay di hotel bintang 5 sampai 2 minggu," ucap Asnawi.

Asnawi Bahar sebelumnya memperkirakan pengeluaran Raja Salman selama berada di Indonesia dalam kurun waktu 1-9 Maret mencapai Rp 250 miliar. "Sebelumnya saya bilang Rp 150 miliar, tapi setelah saya hitung lagi, uang yang dihabiskan Raja Salman dan rombongannya di Indonesia mencapai Rp 250 miliar," kata Asnawi.

Dia merinci, dari perkirakan pengeluaran Raja Salman di Indonesia sebesar Rp 250 miliar, senilai Rp 150 miliar akan dihabiskan di Bali untuk berlibur mulai dari 4-9 Maret 2017.

Untuk diketahui, Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud memperpanjang masa liburannya di Bali dari sebelumnya dari Kamis, 9 Maret menjadi Minggu, 12 Maret mendatang. Informasi perpanjangan masa liburan Raja Salman ini disampaikan melalui surat dari Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta kepada Kementerian Luar Negeri RI.

“Kami telah menerima surat tembusan dari Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta melalui Kementerian Luar Negeri RI. Dalam surat Kedubes Arab Saudi itu disebutkan bahwa Raja Salman berkeinginan untuk memperpanjang masa liburannya di Bali sampai 12 Maret 2017,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali Ajun Komisaris Besar Hengky Widjaja, dikutip dari laman Setkab.

Pihak Kedubes, ucap Hengky, menyampaikan rasa hormat dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kementerian Luar Negeri RI.

Dengan perpanjangan masa liburan tersebut, sehingga Raja Salman yang dikenal juga “Pelayan Dua Kota Suci” itu akan menghabiskan delapan hari liburan di Bali. Keberadaannya di Indonesia juga termasuk yang terlama atau selama 12 hari sejak tiba di Jakarta pada 1 Maret 2017 dalam kunjungan kenegaraan.

Selama di Bali tidak banyak diketahui agenda wisata Sang Raja, karena merupakan kegiatan pribadi keluarga Kerajaan Arab Saudi.

Di Bali, Raja Salman dan rombongan menginap di kawasan Nusa Dua, Kabupaten Badung, tepatnya di Hotel St. Regis yang langsung menghadap laut. (Fik/Gdn)