Sukses

Dialiri Listrik, Warga Pulau Sumedang Ingin Dapat Sinyal Ponsel

Desa Pulau Sumedang berada di tengah laut. Jika lewat jalur laut, dibutuhkan waktu sekitar 6 jam mencapainya.

Liputan6.com, Bangka Belitung - Setelah menanti puluhan tahun, akhirnya warga Desa Pulau Sumedang, Kecamatan Membalong, Belitung, bisa menikmati listrik. Kini warga pulau terluar Belitung memiliki mimpi baru yaitu ingin desanya mendapatkan sinyal telekomunikasi.

Belum adanya sinyal membuat desa ini terisolir dari dunia luar. Desa Pulau Sumedang berada di tengah laut. Jika lewat jalur laut, dibutuhkan waktu sekitar 6 jam jika ingin menuju Pulau Sumedang dari Tanjung Pandan

"Kita sama sekali tidak memiliki sinyal di sini. Walau kita tahu pemerintah tak hanya sibuk mengurus kita, tapi tetap kira berharap supaya telekomunikasi bisa masuk ke desa ini," kata Kepala Desa Pulau Sumedang, Samsir di Pulau Sumedang, Belitung, seperti ditulis Jumat (31/3/2017).

Meski belum ada sinyal, lanjut dia, kini warga sudah memiliki ponsel. Saat ini ponsel tersebut hanya digunakan untuk mendengarkan musik atau bermain gim.

"Satu rumah punya sekitar 1-3 handphone. Kalau mau dipakai buat telepon harus ke Teluk Gembira atau Tanjung Pandan dulu," terang dia.

Samsir mengaku telah berkirim surat ke Kementerian Komunikasi dan Informatika soal dan DPR mengenai keinginan warganya tersebut. "Sudah diusulkan, tapi belum ada realisasinya," terang dia.

Wakil Bupati Belitung Erwinda A Rani berjanji akan memperjuangkan keinginan warga tersebut. Menurutnya, keinginan tersebut bisa diwujudkan apalagi saat ini Pulau Sumedang telah tersentuh listrik.

"Dulu berkilah karena belum dapat listrik. Sekarang sudah ada listrik, saya harapkan operator telekomunikasi bisa segara masuk," harap dia.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.