Top 3: 6 Profesi Bergaji Besar Pernah Ditawarkan Istana Inggris

Liputan6.com, Jakarta - Bekerja dan mengabdikan hidup untuk keluarga kerajaan Inggris mungkin menjadi satu impian yang banyak diinginkan orang. Nyatanya, hal tersebut ternyata benar-benar bisa diwujudkan.

Badan rumah tangga kerajaan Inggris The Royal Household sering membuka lowongan pekerjaan yang bisa dilamar bagi mereka yang memiliki kompetensi sesuai.

Bukan hanya bisa bekerja di lingkungan kerajaan, mereka yang diterima di beberapa profesi ini juga berhak mendapat insentif menarik termasuk gaji yang besar.

Artikel 6 profesi bergaji besar yang pernah ditawarkan Istana Inggris telah menyedot perhatian pembaca di kanal bisnis menjelang akhir pekan ini:

1. 6 Profesi Bergaji Besar yang Pernah Ditawarkan Istana Inggris

Bekerja dan mengabdikan hidup untuk keluarga kerajaan Inggris mungkin menjadi satu impian yang banyak diinginkan orang. Nyatanya, hal tersebut ternyata benar-benar bisa diwujudkan.

Badan rumah tangga kerajaan Inggris The Royal Household sering membuka lowongan pekerjaan yang bisa dilamar bagi mereka yang memiliki kompetensi sesuai.

Bukan hanya bisa bekerja di lingkungan kerajaan, mereka yang diterima di beberapa profesi ini juga berhak mendapat insentif menarik termasuk gaji yang besar.

Berita selengkapnya baca di sini

2. Wanita Ini Digaji Rp 13 Juta Hanya untuk Duduk di Sofa

Wanita asal Rusia memiliki pekerjaan yang unik. Wanita bernama Anna Cherdantseva ini menghabiskan waktu kerjanya hanya dengan duduk bersantai di sofa empuk.

Melansir laman odditycentral.com, Jumat 31 Maret 2017 , nama profesi yang dijalankan Anna adalah pengukur keempukan sofa. Anna bertugas merasakan empuknya sofa sebelum resmi dipasarkan ke konsumen. Ia dipekerjakan sebuah perusahaan furnitur bernama MZ5 Group.

Terpilihnya Anna sebagai ‘pegawai’ mebel itu tidaklah mudah. Dia sebelumnya harus bersaing dengan 5000 ribu kandidat lainnya yang mengincar pekerjaan tersebut.

Berita selengkapnya baca di sini

3. Sri Mulyani Luncurkan Kartu Sakti Pajak Hari Ini

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati bersama Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak akan meluncurkan purwarupa atau prototype Kartu Indonesia 1 atau disingkat Kartin1 pada hari ini Jumat 31 Maret 2017. Peluncuran tersebut bersamaan dengan berakhirnya program pengampunan pajak (tax amnesty).

"Iya jadi, jam 7 malam di kantor (pusat) pajak. Di-launching tentatif oleh Bu Menkeu bareng penutupan tax amnesty," kata Direktur Transformasi Teknologi Komunikasi dan Informasi Ditjen Pajak, Iwan Djuniardi, saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Jumat 31 Maret 2017.

Dia menjelaskan, Ditjen Pajak meluncurkan platform atau aplikasi Kartin1 yang dapat diisi data e-KTP, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), e-money, Anjungan Tunai Mandiri (ATM), paspor, Surat Izin Mengemudi (SIM) sampai kartu keanggotaan.

Berita selengkapnya baca di sini