Sukses

Lion Air Evaluasi Semua Pesawat Boeing 737-900 ER

Manajemen Lion Air akan melakukan investigasi terhadap semua jenis pesawat Boeing 737-900 ER.

Liputan6.com, Jakarta Manajemen Lion Air akan melakukan investigasi terhadap semua jenis pesawat Boeing 737-900 ER. Evaluasi ini dilakukan setelah adanya kebocoran bahan bakar di‎ tipe pesawat yang sama di Bandara Internasional Juanda, Surabaya.

Direktur Operasional Lion Air Daniel Putut‎ menjelaskan apa yang sudah terjadi itu akan menjadi bahan evaluasi bagi perusahaan. Ini menjadi upaya perusahaan untuk tetap mengutamakan keselamatan penerbangan.

"‎Kita punya 108 pesawat dengan tipe yang sama, dan itu akan kita evaluasi semuanya," kata Daniel di Kemenetrian Perhubungan, Senin (3/4/2017).

‎Dalam investigasinya, Lion Air akan mengajak pabrikan pesawat, dalam hal ini Boeing. Selama ini, pihak maskapai sudah memiliki jadwal pertemuan dengan Boeing untuk evaluasi. Namun hal itu dilakukan satu bulan satu kali.

"Dengan kejadian ini, kita akan lakukan pertemuan dengan Boeing setiap minggu. Tidak hanya Boeing, kami akan lakukan juga dengan Airbus," terang dia.

Terkait hal itu, Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Agus Santoso mengapresiasi kinerja manajemen dan pihak otoritas bandara dalam penanganannya.

"Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ada di sana saat itu terjadi, sehingga bisa langsung dilakukan tindakan, fuel yang tumpah langsung dibersihkan, jadi tidak menimbulkan potensi kebakaran," tambah Agus.

Seperti diketahui, ‎Pesawat Lion Air JT 178 rute Surabaya-Lombok mengalami kebocoran saat melakukan pengisian bahan bakar. Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu 1 April 2017 di Bandara Internasional Juanda, Surabaya.

Dalam kejadian ini, manajemen tengah menaikkan penumpang ke dalam pesawat. Ketika proses itu baru 50 persen, maka penumpang yang sudah ada di pesawat diminta untuk kembali ke boarding lounge untuk kemudian dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh. (Yas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini