Sukses

Top 3: Kalimat yang Pantang Diucap Saat wawancara Kerja

Berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Jumat (28/4/2017):

Liputan6.com, Jakarta - Setiap kali mendapat panggilan wawancara kerja, kadang kita sering bingung dan tidak tahu harus berbuat apa. Misalnya bingung dalam hal berpakaian, makanan apa yang harus dimakan sebelum wawancara, bahkan apa yang harus dikatakan saat wawancara berlangsung.

Beberapa orang bahkan membutuhkan nasihat dari orang lain tentang bagaimana seharusnya menghadapi wawancara kerja dari sebuah perusahaan.

Salah satu hal utama yang harus diperhatikan selain cara berpakaian adalah apa yang seharusnya disampaikan ketika wawancara berlangsung, terutama jika yang mewawancara adalah pimpinan dari perusahaan tersebut.

Artikel mengenai kalimat yang pantang diucapkan saat melakukan wawancara kerja menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa tulisan lain yang layak untuk disimak.

Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Jumat (28/4/2017):

1. 5 Kalimat Ini Pantang Diucapkan Saat Wawancara Kerja

Berikut ini lima hal terburuk yang terlarang Anda katakan saat wawancara kerja. Pertama adalah "Berapa banyak kandidat lain yang sudah diwawancarai untuk pekerjaan ini?"

Siapa yang peduli pertanyaan berapa banyak kandidat yang sudah wawancara? Fokus Anda adalah pada pertanyaan yang diajukan oleh pewawancara dan jawaban yang punya relevansi dengan latar belakang serta gagasan yang Anda sampaikan, mau ada dua, tiga bahkan dua puluh kandidat itu bukanlah urusan Anda.

Berita selengkapnya baca di sini.

2. Geluti Profesi Ini, Wanita Bisa Dapat Gaji Lebih Besar dari Pria

Meski sudah banyak dibahas, isu kesetaraan gender masih sering mendapat perhatian khusus terutama di dunia kerja. Wanita yang memilih untuk berkarier di dunia profesional banyak yang sulit mendapat upah yang setara dengan laki-laki.

Laporan yang dikeluarkan PBB menyebutkan, rata-rata wanita di seluruh dunia menerima upah 24 persen lebih sedikit daripada lelaki. Hanya ada beberapa negara yang memiliki kebijakan yang baik bagi pekerja wanita.

Meski begitu, ada beberapa profesi yang ternyata menawarkan upah lebih besar bagi pekerja wanitanya. Apa saja?

Berita selengkapnya baca di sini.

3. Menteri Susi Tegaskan Larangan Pemakaian Cantrang

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengharapkan para pemilik kapal tidak menggunakan cantrang lagi untuk menangkap ikan. Ini untuk menjaga kondisi laut Indonesia.

Susi menuturkan, pihaknya sudah memberikan waktu selama dua tahun kepada para pemilik kapal tidak menggunakan cantrang lagi. Ia mengimbau agar pemilik kapal dan nelayan menggantikan cantrang dengan alat tangkap lain.

"Mereka bukan nelayan lagi, tapi saudagar-saudagar kapal besar. Cantrang juga sebetulnya dilarang bukan menutup dunia perikanan mereka. Akan tetapi, hanya mengganti alat tangkapnya saja dengan yang lain," ucap Susi.

Berita selengkapnya baca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.