Sukses

Tak Ingin Teman Kantor Marah? Jangan Lakukan Hal Ini

berikut ini empat kebiasaan di kantor yang sering membuat rekan kerja marah.

Liputan6.com, Jakarta - Bekerja di kantor perlu kekompakan. Bayangkan saja jika rekan kantor Anda tak kompak maka bisa jadi pekerjaan tak bakal cepat selesai.

Salah satu cara menjaga kekompakan adalah tidak membuat rekan kerja kita marah. Asal tahu saja, ada kebiasaan-kebiasaan yang membuat membuat rekan kerja di kantor merasa terganggu atau marah.

Mengutip Career Advice, Minggu (2/7/2017) berikut ini empat kebiasaan di kantor yang sering membuat rekan kerja marah:

Berisik

Kebiasaan kantor pertama yang paling menyebalkan adalah terlalu berisik. Sebagian besar pegawai lebih senang bekerja tanpa gangguan suara.  

Seringkali rekan kerja membuat suara berisik seperti berbicara terlalu keras melalui telepon, meletupkan balon permen karet, mengunyah es, keripik, bernyanyi dan suara bersendawa.

Sering ngobrol

Jangan pernah lupa, kantor adalah tempat di mana seluruh pekerjaan harus diselesaikan. Artinya, mengajak teman kerja mengobrol terlalu lama di kantor dapat mengganggu pekerjaannya.

Itulah pentingnya membaca bahasa tubuh, apakah orang yang diajak bicara nyaman diajak mengobrol. Terlalu sering mengobrol terbukti dapat mengganggu orang lain dan merusak konsentrasinya dalam bekerja.

Bercanda berlebihan

Ada beberapa rekan kerja yang memiliki kebiasaan seperti mencolek, memeluk atau merangkul temannya di kantor. Ingat, tak semua orang senang diperlakukan seperti itu dan ada kalanya mereka tak suka disentuh orang lain di tempat kerjanya.

Duduk di tempat orang lain

Di kantor, ada beberapa pegawai yang senang duduk di tempat orang lain. Meskipun meja-meja di kantor Anda tak dibatasi, bukan berarti Anda dapat seenaknya duduk atau menaruh barang di tempat orang lain.

Tonton Video Menarik Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.