Sukses

Sering Kerja Larut Malam, Menteri BUMN Minta Maaf ke Pegawai

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengawali hari kerja pertama usai libur Lebaran 2017 dengan menyelenggarakan halalbihalal.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengawali hari kerja pertama usai libur Lebaran 2017 dengan menyelenggarakan halalbihalal di Masjid Arrayan, Kantor Kementerian BUMN, Jakarta Pusat.

Hadir dalam acara halalbihalal tersebut di antaranya Menteri BUMN Rini Soemarno, Sekretaris Kementerian BUMN Imam A Putro, dan seluruh pegawai Kementerian BUMN. Selain itu, hadir juga Direksi BUMN, seperti salah satunya Direktur Utama BRI Suprajarto.

Dalam acara itu, Rini mengawali sambutannya dengan mengucapkan minal aidin walfaizin kepada seluruh jajaran pegawai Kementerian BUMN. Dia ingin menjadikan momen Lebaran kali ini untuk bisa berintrospeksi demi bisa menjadikan diri di tahun berikutnya lebih baik.

"Saya mohon maaf jika selama ini sering kerja sampai malam, tapi bukan berarti setelah ini hal itu tidak akan terulang lagi," ucap Rini diiringi tawa para pegawai Kementerian BUMN, Senin (3/7/2017).

Rini juga berharap dengan panjangnya libur Lebaran tahun ini, para pegawai Kementerian BUMN bisa kembali bekerja dengan lebih giat dan lebih bersemangat.

"Saya berharap semua selama liburan satu minggu betul-betul bisa berkumpul dengan keluarga dan acara yang memberikan kesejukan hati kepada kita semua, sehingga kita bisa kembali kerja dengan pikiran yang jernih, hati yang bersih, sehingga kita bisa mengemban tugas kita dengan lebih baik demi bangsa dan negara," ujar Rini.

Berbeda dari penyelenggaraan halalbihalal di berbagai tempat, di acara halalbihalal Kementerian BUMN kali ini, Rini lebih memilih untuk berjalan dan menyalami masing-masing pegawai Kementerian BUMN.

Sedangkan seluruh pegawai Kementerian BUMN cukup berbaris dan menunggu Rini menyalami tangannya dan mengucapkan permohonan maafnya.

Tonton Video Menarik Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.