Sukses

Top 3: Kota dengan Kualitas Hidup Terburuk untuk Anak Muda

Berikut 3 artikel paling populer di kanal bisnis seperti dirangkum dalam Top 3.

Liputan6.com, Jakarta Anak muda merupakan penerus bangsa yang harus dididik dengan baik agar tumbuh menjadi pribadi berguna bagi lingkungannya. Oleh karena itu, perlunya lingkungan serta kondisi yang tepat untuk menciptakan anak muda berbakat dan sukses.

Dalam survei terbaru yang dikeluarkan situs nestpick.com, ada beberapa kota yang dinilai kurang bisa mendukung dan memfasilitasi kehidupan anak mudanya untuk berkembang.

Demikian petikan artikel yang paling banyak dibaca di Kanal Bisnis Liputan6.com. Selain itu ada juga artikel lain yang menarik perhatian. Berikut 3 artikel paling populer di kanal bisnis seperti dirangkum dalam Top 3.

 

1. 6 Kota dengan Kualitas Hidup Terburuk untuk Anak Muda

Anak muda merupakan penerus bangsa yang harus dididik dengan baik agar tumbuh menjadi pribadi berguna bagi lingkungannya. Oleh karena itu, perlunya lingkungan serta kondisi yang tepat untuk menciptakan anak muda berbakat dan sukses.

Dalam survei terbaru yang dikeluarkan situs nestpick.com, ada beberapa kota yang dinilai kurang bisa mendukung dan memfasilitasi kehidupan anak mudanya untuk berkembang.

Berita selengkapnya baca di sini


2. Cara Orang Miskin Mendadak Berdasarkan Zodiak

Mustahil rasanya seseorang yang kaya raya tiba-tiba miskin mendadak. Namun, hal ini tidak lagi mustahil jika karakter zodiakmulah yang memengaruhinya. Lho, kok bisa sih karakter zodiak membuat seseorang jatuh miskin mendadak?

Tidak sebatas karakter diri dan jodoh, zodiak juga bisa meramal bagaimana masa depan keuanganmu. Saat melihat karakter zodiak, kamu bisa menentukan mana tipe-tipe orang yang boros dan mana tipe yang hemat dalam mengeluarkan uang.

Berita selengkapnya baca di sini


3. Syarat Redenominasi Agar Berhasil

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengungkapkan dua syarat yang harus dijalankan supaya implementasi penyederhanaan nominal atau redenominasi rupiah berhasil di Indonesia. Syarat tersebut adalah menjaga inflasi dan masa transisi.

"Yang pertama itu inflasi harus oke, seperti sekarang 3 persen - 4 persen. Kalau inflasi lebih tinggi dari negara lain, rupiah bisa melorot lagi, nilai kurs bakal terpengaruh," ucap Darmin saat berbincang dengan wartawan di kantornya, Jakarta, Minggu (23/7/2017).

Berita selengkapnya baca di sini

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini