Sukses

KAI Travel Fair Diserbu Ribuan Pengunjung, Antrean Mengular

KAI menyiapkan 642 ribu tiket kereta yang bisa dibeli di mitra-mitra penjualan.

Liputan6.com, Jakarta Penyelenggaraan KAI Travel Fair di Jakarta Convention Center (JCC) selama dua hari, 29-30 Januari 2017, diserbu ribuan pengunjung yang ingin berebut tiket diskon kereta api hingga 72 persen.

Terpantau, panjang antrean pengunjung yang ingin masuk ke KAI Travel Fair pertama kalinya itu mencapai ratusan meter.

Dari pengamatan Liputan6.com, Sabtu (29/7/2017), Hall B JCC penuh sesak dengan ribuan orang yang sedang mengantre ‎hanya untuk bisa masuk ke KAI Travel Fair. Antrean pun tumpah sampai ke jalan raya memasuki Senayan, Jakarta, sepanjang ratusan meter.

Jangan coba-coba menyelak antrean. Sebab, pengunjung tak segan-segan menyoraki orang-orang yang berupaya tak tertib menyerobot antrean. Untuk keluar pun sulit, karena pintu depan Hall B sudah dipenuhi manusia.

"Antreannya sudah sampai ke jalan raya menuju Senayan. Panjang sekali," kata petugas keamanan KAI Travel Fair yang enggan disebut namanya itu.

Usai mengantre, pengunjung yang ingin masuk diwajibkan membeli tiket seharga Rp 10 ribu per orang. Untuk anak dengan usia di bawah tiga tahun dan lansia di atas 65 tahun dapat masuk gratis tanpa dipungut biaya. Kapasitas Hall B dapat menampung pengunjung sebanyak 6.000 orang.

Di dalam pun, pengunjung harus berjuang menembus sesaknya ribuan orang yang menyambangi 62 stan. Mereka bertanya-tanya seputar cara memperoleh tiket, di mana mereka harus tersambung jaringan Wi-Fi setempat. Selanjutnya, pengunjung bisa masuk ke aplikasi, seperti Traveloka untuk mencari diskonan tiket.

Kepala Humas KAI, Agus Komarudin menyatakan, KAI menyiapkan 642 ribu tiket kereta yang bisa dibeli di mitra-mitra penjualan yang bekerja sama dengan KAI.

KAI Travel Fair di JCC dapat menampung kapasitas sampai dengan 6.000 orang.

"Diskon yang kita berikan 20 persen hingga 72 persen untuk tiket kereta kelas eksekutif dan seluruh jurusan di Jawa dan Sumatera, seperti Palembang, Medan dari Jakarta," terang Agus.

Tonton video menarik berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.