Sukses

Top 3: Hoax Kereta Bandara Soetta Beroperasi 17 Agustus

Simak rangkuman 3 berita paling dicari, salah satunya perihal kereta bandara.

Liputan6.com, Jakarta Kereta bandara akan menjadi salah satu alternatif menuju Bandara Soekarno Hatta. Proyek yang sudah lama dinanti ini menjadi salah satu yang akan dioperasikan pada tahun ini.

Namun, sempat beredar kabar jika kereta bandara sudah beroperasi pada 17 Agustus 2017, kemarin. Bertepatan dengan momen perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-72.

Ternyata, kabar tersebut informasi tak benar alias hoax. Ini pun langsung dibantah PT KAI (Persero) serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Artikel perihal pengoperasian kereta bandara ini, menjadi perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Simak rangkuman 3 berita paling dicari, Senin (21/8/2017):

1. KAI: Info Kereta Bandara Soetta Beroperasi 17 Agustus Hoax

PT KAI (Persero) serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengklarifikasi mengenai beredarnya kabar pengoperasian kereta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta)‎ telah dimulai per 17 Agustus 2017. Keduanya menegaskan bahwa informasi yang beredar di media sosial tidak benar alias hoax.

"‎Itu hoax. Karena kami masih dalam tahap penyelesaian prasarana kereta Bandara Soetta," kata VP Corporate Communication KAI, Agus Komarudin melalui pesan singkatnya kepada Liputan6.com, Jakarta, Minggu (20/8/2017).

‎Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Anita Firmanti pun membantah dimulainya pengoperasian kereta dari Jakarta ke Bandara Soetta pada 17 Agustus.

Berita selengkapnnya

2. Pelamar CPNS Capai 788 Ribu Orang di Kemenkumham dan MA

Total pelamar yang mendaftar untuk mengisi formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) serta Mahkamah Agung (MA) telah mencapai 788.208 orang hingga Jumat, 18 Agustus 2017 pukul 13.49 WIB. Dari jumlah itu, pelamar CPNS di Kemenkumham mencapai 764.729 orang, dan pelamar di MA mencapai 23.479 orang.

Data yang diterima dari Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN), Jumat pekan ini, menunjukkan, untuk lamaran yang masuk tercatat di Kemenkumham sebanyak 11.580 orang. Sementara untuk formasi di MA sebanyak 356 orang.

"Untuk jumlah pembuat akun di https://sscn.bkn.go.id secara keseluruhan tercatat 1.071.536, sementara hari ini saja tercatat 13.481 pembuatan akun baru," ungkap salah satu staf Humas BKN, seperti dikutip dari laman Setkab, Sabtu (19/8/2017).

Berita selengkapnya

3. PBB Telah Verifikasi 16.056 Nama Pulau di Indonesia

Delegasi Republik Indonesia (Delri) telah mendaftarkan 2.590 nama pulau ke United Nations Group of Experts on Geographical Names (UNGEGN). Dengan demikian Gasetir pulau yang berisi informasi berupa nama, koordinat dan lokasi yang telah dibakukan oleh PBB hingga Juli 2017, yaitu sebanyak 16.056 pulau.

Deputi Kedaulatan Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Arif Havas Oegroseno menejlaskan, Indonesia telah mencatat sebanyak 17.504 pulau yang masuk dalam wilayah kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. "Masih ada 1.448 pulau yang memerlukan proses validasi dan verifikasi," ujarnya di Jakarta, Sabtu (19/8/2017).

Berita selengkapnya

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.