Sukses

Lion Air Group Bangun Rumah Murah di Batam

Lion Air Group menjalin kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dan BTN membangun Lion Residences di Kota Batam.

Liputan6.com, Jakarta - Lion Air Group menjalin kerja sama dengan Badan Penyelengaran Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, beberapa pengembang dan PT Bank Tabungan Negara Tk (BTN) membangun Lion Residences di Kota Batam. Lion Residences merupakan perumahan khusus pegawai Batam Aero Technic yang merupakan pusat hanggar perbaikan dan perawatan pesawat milik Lion Air Group.

Presiden Direktur Lion Air Group Edward Sirait mengatakan, selain bagi pegawai Batam Aero Technic, perumahan tersebut juga ditujukan bagi karyawan Lion Air Group lainnya yang bertugas maupun berdomisili di Batam.

"Dengan mengungsung konsep rumah murah yang di fasilitasi oleh BPJS Ketenagakerjaan, Lion Air Group akan membangun sekitar 1.000 rumah di atas lahan seluas 88 ribu meter persegi,"Ucap Edrward di Batu Besar Batam Kamis (12/10/2017).

Managing Director Consumer Banking Bank BTN Handayanimenambahkan, kerja sama tersebut sejalan dengan langkah BTN terus mendukung kesuksesan Program Satu Juta Rumah sekaligus mendongkrak kredit dan pembiayaan perseroan di Batam. 

BTN terus berupaya menggelar kemitraan dengan berbagai pihak untuk mendukung kesuksesan Program Satu Juta Rumah. Apalagi, angka kebutuhan akan hunian di Indonesia masih tinggi. Selain itu, lanjutnya, tahun ini Bank BTN mematok target pertumbuhan kredit yang berada di atas rata-rata industri perbankan nasional. 

“Dengan kemitraan ini menjadi salah satu upaya kami untuk menggenjot pertumbuhan kredit terutama di wilayah Batam dalam rangka mencapai target kredit kami. Penyaluran KPR yang mengutamakan skema syariah ini juga dalam rangka mendukung peningkatan peran serta keuangan syariah untuk penyediaan sumber dana pembangunan termasuk pembangunan perumahan,” tutur Handayani.

Adapun, pada tahap awal pembangunan perumahan bernama Lion Air Residence tersebut, akan dibangun 320 unit yang terdiri dari 110 unit rumah subsidi dengan harga per unitnya sekitar Rp 130 juta dan 210 unit rumah non-subsidi dengan harga per unitnya di atas Rp 200 juta.

Handayani melanjutkan, BTN juga bersinergi dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk memberikan kemudahan pembiayaan perumahan bagi karyawan Lion Group. Di antaranya, seperti pemberian bantuan uang muka bagi anggota BPJS Ketenagakerjaan untuk KPR Subsidi dan pemberian bunga ringan untuk KPR Non-subsidi.

“Kami juga berikan fasilitas KPR baik berskema syariah maupun konvensional dengan uang muka 1 persen, margin atau bunga mulai 5 persen, jangka waktu pembiayaan hingga 20 tahun, dan angsuran fix selama jangka waktu pembiayaan,” jelas Handayani. 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.