Sukses

Harganya Selangit, 6 Barang Ini Malah Ditemukan di Tong Sampah

Liputan6.com, New York - Tempat sampah adalah identik dengan barang kotor karena memang fungsinya sendiri adalah sebagai tempat pembuangan barang-barang yang tidak dipakai atau tidak memiliki kegunaan lagi. Tapi siapa sangka, ternyata tempat sampah sering menjadi tempat ditemukannya barang-barang langka yang bernilai fantastis.

Enam contoh kejadian ini misalnya. Mereka bisa kaya mendadak karena menemukan benda kuno. Sayangnya, ada yang tak sadar benda tersebut bernilai tinggi hingga akhirnya benda tersebut justru ditemukan oleh orang asing.

Berikut ulasannya melansir Mirror.co.uk, Senin (16/10/2017)

1. Komputer Apple langka

komputer Apple langka

Pada tahun 2015, seorang perempuan yang dirahasiakan identitasnya telah berhasil menjual komputer Apple buatan 1976 seharga hampir Rp 2,6 miliar. Padahal sebelumnya, perempuan itu telah membuang komputer tersebut ke tempat sampah, karena menilai peralatan tersebut tak ada harganya. Dia membuang komputer itu agar bisa didaur ulang.

Ketika petugas sampah membuka tempat sampah itu dan menemukan Apple 1 yang pernah dibangun oleh para pendiri Apple, Steve Jobs dan Steve Wozniak, barulah disadari kalau peralatan itu merupakan benda langka.

2. Artefak suku maya

Foto/NY Daily News

Nick DiMola adalah seorang pria yang bekerja sambilan sebagai asisten rumah tangga di sebuah rumah milik keluarga. Suatu hari tanpa sengaja ketika sedang membersihkan rumah, Nick DiMola menemukan sebuah patung tua berukuran sedang di tempat sampah rumah tersebut. Rupanya pemilik rumah memang sengaja membuang patung yang mungkin menurut mereka itu tidak menarik.

Merasa tertarik, Nick DiMola pun mengambilpatung tersebut dan meminta izin kepada pemilik rumah untuk membawanya pulang. Seolah benda tersebut tidak berguna, pemilik rumah pun mengiyakan permohonan izin Nick DiMola. Pria tersebut pun langsung membawa patung itu ke sebuah toko barang antik.

Terkejut, patung tua jelek yang dibuang keluarga seniman tersebut nyatanya adalah sebuah artefak tua milik Suku Maya zaman dahulu kala. Nick DiMola pun berhasil menjual patung yang diambil dari tempat sampah tersebut dengan harga Rp 220 juta.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Selanjutnya

3. Mesin pemecah kode Enigma Perang Dunia II

 Mesin pemecah kode Enigma

Sebelum adanya komputer, benda ini sangat membantu Inggris untuk memecah kode sandi rahasia Enigma milik tentara Jerman. Mesin ini juga menjadi cikal bakal komputer modern yang ada pada zaman sekarang.

Namun entah dari mana asalnya, alat ini justru berakhir di pabrik daur ulang. Padahal apabila dijual ke kolektor, harganya dapat mencapai US$ 10 ribu atau Rp 134 juta.

4. Lukisan langka

Lukisan tros projanes

Seorang wanita bernama Elizabeth Gibson gak sengaja menemukan sebuah lukisan di tumpukan sampah. Meski tertarik dan langsung membawa lukisan itu pulang, Elizabeth gak menyangka sama sekali bahwa lukisan abstrak yang ditemukannya itu adalah lukisan mahal yang hanya sedikit kalah beken dibanding Mona Lisa.

Lukisan tersebut ternyata adalah lukisan Tres Porjanes. Lukisan legendaris yang sempat hilang selama 20 tahun itu kemudian diketahui bernilai US$ 1 juta atau setara Rp 13 miliar.

 

 

3 dari 3 halaman

Selanjutnya

5. Patung Paul Branca

Adakalanya seni modern terlalu sulit dipahami oleh orang-orang kebanyakan. Misalnya dua patung yang menyerupai tong sampah senilai Rp 200 juta karya seniman Paul Branca. Karya Paul tersebut tak sengaja dibuang oleh karyawan galeri seni di Italia karena dikira tak bermanfaat.

6. Berlian

L'Incomparable7

Tak hanya emas dan berlian yang berkilau di kalung tersebut, tapi harganya ternyata juga mampu menyilaukan mata para peminatnya. Tak tanggung-tanggung kalung bertahtakan berlian seberat 637 karat ini dijual seharga US$ 55 juta atau Rp 627,5 miliar (kurs 1 US$ = Rp 11.410)

Tapi siapa sangka, berlian yang dijadikan mata kalung itu ternyata ditemukan seorang gadis miskin Afrika di tumpukan sampah. Pada 1980, berlian L'Incomparable berbentuk telur yang menjadi mata kalung termahal dunia itu ditemukan seorang gadis cilik asal Kongo.

Saat itu dia tengah bermain di halam rumah pamannya di Mbuji Mayi, Kongo. Ironisnya, berlian asli bernilai tinggi itu ternyata ditemukan di bawah tumpukan reruntuhan bangunan. Tapi paman gadis cilik itu sangat yakin benda tersebut merupakan berlian asli dan bernilai tinggi. Dia lantas menjualnya ke sebuah toko berlian lokal Afrika.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.