Sukses

Demi Kurangi Mobil, Korsel Bangun Kota Canggih Rp 427 Trililun

Jika dibandingkan, luas kota di Korsel ini sama dengan pusat kota Boston.

Liputan6.com, Seoul - Pemerintah Korea Selatan tengah membangun sebuah kota canggih yang dinamakan dengan International Business District (IBD). Kompleks perkotaan ini terletak di Songdo dan menghabiskan biaya pembuatan sebesar US$ 35 miliar atau Rp 427 triliun.

Jika dibandingkan, luasnya kota ini sama dengan pusat kota Boston. Selain menggunakan teknologi yang canggih, kota ini juga didesain untuk mengurangi kebutuhan masyarakatnya akan mobil. Bahkan kalau bisa, urusan transportasi dan bepergian bisa sepenuhnya dilakukan tanpa menggunakan mobil pribadi.

Proyek infrastruktur ini dimulai pada 2002 dan diprediksi akan selesai pada 2020. Luas wilayah ini mencapai 100 juta kaki persegi.

Dilansir dari Business Insider, Selasa (14/11/2017), karena didesain untuk mengeliminir penggunaan kendaraan pribadi, area di IBD akan memiliki sistem transportasi yang sangat canggih. Contoh sistem transportasi yang dibangun adalah kendaraan umum seperti bus, kereta bawah tanah hingga jalur sepeda.

IBD dibangun oleh pengembang Gale International. Kota yang ditujukan sebagai pusat bisnis internasional ini akan berdiri bedekatan dengan Yellow Sea.

Dari tahap perencanaan pertama, para pengembang memiliki tujuan untuk membangun kota yang ramah lingkungan. Salah satu strategi yang dilakukan adalah adalah merancang kawasan yang mampu mengurangi kebutuhan akan mobil.

Kota ini juga memiliki desain campuran yang berarti kawasan ritel, ruang kantor, taman, fasilitas medis dan sekolah dekat dengan perumahan. Sebagian besar bangunan non hunian juga bisa ditempuh dengan berjalan kaki.

Simak video pilihan di bawah ini:

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Ada juga zona ruang hijau yang berukuran 101 acre. Pihak pengembang menyebut, ruang hijau ini terinspirasi dari Central Park di New York, Amerika Srikat.

"Apa yang Anda lihat hari ini di Songdo, adalah sebuah kota yang kompak dan sangat ramah pejalan kaki. Ini merupakan akibat dari pendekatan perencanaan yang matang ini," kata Gale.

 

IBD menjadi bagian pembangunan jangka panjang yang disebut Incheon Free Economic Zone dan terletak di Songdo City. Proyek ini diinisiasi oleh Pemerintah Korea Selatan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.