Sukses

Ada Lowongan Tinggal di Pulau Eksotis Bergaji Rp 135 Juta, Mau?

Mereka bertugas untuk mewakili dan mempromosikan wisata Pulau Cancun, Meksiko, Riviera Maya dan Semenanjung Yucatan.

Liputan6.com, Jakarta - Bagi Anda yang bermimpi bisa bekerja sambil liburan, lowongan ini bisa dijadikan pilihan. Pemerintah Pulau Cancun di Meksiko menawarkan pekerjaan bergaji US$ 10 ribu atau Rp 135 juta bagi mereka yang bersedia untuk tinggal disana sembari mempromosikan obyek wisata yang ada.

Profesi yang dinamakan Cancun Experience Officer (CEO) ini bertugas untuk mewakili dan mempromosikan Pulau Cancun, Meksiko, Riviera Maya dan Semenanjung Yucatan. Dilansir dari Business Insider, Rabu (15/11/2017), kandidat yang terpilih akan bekerja selama 6 bulan.

Tanggung jawab lain yang harus dilakukan oleh CEO adalah mencoba segala jenis atraksi yang ada. Mulai dari berenang bersama hiu, eksplorasi kuil kuno Bangsa Maya, serta bersantai di hamparan pasir putih dan resor mewah di sana.

Kandidat juga wajib mendokumentasikan semua kegiatannya dengan tulisan, kicauan twitter atau video yang bisa diunggah ke media sosial.

Fasilitas bintang lima yang bakal didapat kandidat terpilih tak hanya terhenti di situ saja. CEO akan tinggal di sebuah hotel dan resort terkemuka. Seluruh biaya hidup dan akomodasi ditanggung pihak penyelenggara.

Uniknya, mereka yang berniat melamar tidak memerlukan gelar S2 atau pengalaman untuk menjadi Cancun Experience Officer. Yang diperlukan hanya paspor dan beberapa syarat lain seperti kepribadian yang menonjol, dinamis dan otentik.

Mereka juga harus mengerti tentang aspek pariwisata Cancun dan yang paling penting, harus memiliki kemampuan menulis dan mengambil foto yang baik.

Lamaran pekerjaan ini terbuka bagi individu maupun tim. Kandidat yang beruntung bahkan boleh membawa keluarganya saat bekerja.

Untuk melamar, kandidat harus membuat video satu menit menjelaskan mengapa mereka cocok mengisi profesi tersebut. Video itu harus diunggah di situs cancun.com sebelum 17 Desember mendatang.

Hanya 100 kandidat terpilih yang akan diundang wawancara oleh pemerintah setempat.

Pengumuman akhir akan dilakukan pada Januari 2018. Setelah itu mereka akan memulai petualangan mengasyikkannya di Bulan Maret. Minat?

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kota lain yang bayar warganya untuk tinggal

Beberapa kota ada yang masih kekurangan warga untuk tinggal di sana. Alhasil pemerintah setempat melakukan berbagai cara untuk bisa menarik populasi lebih banyak salah satunya adalah dengan mengiming-imingi uang bagi mereka yang mau pindah kesana.

Misalnya saja Kota Curtis, di negara bagian Nebraska, Amerika Serikat. Kota ini memang tidak memberikan insentif secara langsung bagi mereka yang berkeinginan untuk menetap. Walau begitu, di Curtis Anda dapat memiliki tanah seluas lapangan golf. Tanah tersebut bisa dipergunakan untuk membangun rumah ataupun memanfaatkannya untuk keperluan lain.

Pemerintah Niagara Falls juga melakukan hal yang sama. Mereka bersedia untuk memberikan US$ 57 ribu atau Rp 750 juta kepada pelajar yang bersedia untuk tinggal disana selama dua tahun.

Uang tersebut bisa dipergunakan untuk membayar pinjaman studi yang biasa dilakukan oleh pelajar di Amerika Serikat. Sejak diluncurkan pada tahun 2013, sebanyak 14 orang telah bersedia untuk ikut dalam program tersebut.

Tidak semua orang suka untuk tinggal di kota besar. Bagi mereka yang menginginkan tinggal di kota kecil, kota Harmony di negara bagian Minnessota memiliki penawaran yang menarik.

Kota ini memberikan insentif menarik bagi warganya yang ingin membangun rumah di daerah terebut. Insentif yang diberikan berkisar US$ 5.000-US$ 12.000 tergantung dari harga properti yang ada di pasar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.