Sukses

Top 3: 6 Hal yang Harus Diketahui soal Seleksi CPNS 2018

Simak rangkuman 3 berita paling dicari, salah satunya soal CPNS 2018.

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah berencana kembali membuka lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada 2018.  Penerimaan CPNS terutama untuk di daerah.

Nantinya, penerimaan CPNS 2018 akan disesuaikan dengan usulan bupati dan gubernur sesuai dengan kompetensi bidang apa saja yang ingin dikembangkan di daerah.

Artikel perihal penerimaan CPNS ini pun menuai perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Simak rangkuman 3 berita paling dicari, Jumat 917/11/2017):

1. 6 Hal yang Harus Diketahui soal Seleksi CPNS 2018

Pemerintah bakal kembali membuka lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada 2018. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Asman Abnur menuturkan, penerimaan CPNS 2018 akan disesuaikan dengan usulan bupati dan gubernur sesuai dengan kompetensi bidang apa saja yang ingin dikembangkan di daerah.

Bagi Anda yang tengah bersiap-siap untuk mendaftar seleksi CPNS 2018 ini, ada beberapa hal yang patut menjadi perhatian. Berikut enam di antaranya, seperti dihimpun oleh Liputan6.com:

Berita selanjutnya

2. Mau Kerja di Telkom Indonesia? Simak Infonya di Sini

Anda sudah lama mendambakan berkarier di Telkom Indonesia? Persiapkan diri Anda dengan baik karena PT Telekomunikasi Indonesia Tbk kembali membuka lowongan kerja melalui Great People Trainee Program Batch VII Gelombang 2. Pendaftaran lowongan kerja dibuka hingga 19 November 2017.

Telkom Group mengajak talenta-talenta terbaik bangsa untuk bergabung melalui Great People Trainee Program sesuai minat, keahlian dan kompetensi untuk memenuhi tuntutan global. Peluang bergabung terbuka lebar tidak hanya bagi talenta kreatif yang bersemangat menimba pengalaman dan siap memperkuat super tim.

Berita selengkapnya baca di sini

3. Terjepit Sanksi Ekonomi, Warga Korut Terpaksa Makan Daging Buatan

Sanksi ekonomi yang terus mengimpit Korea Utara (Korut) membuat warganya harus memutar otak untuk bisa bertahan hidup. Penduduk dari negara pimpinan Kim Jong-un ini pun akhirnya harus menyambung hidup dengan mengonsumsi daging buatan.

Dinamakan injogogi, makanan ini dibuat dengan mengggunakan ampas minyak kedelai yang ditindih dan kemudian digulung dalam bentuk pasta. Setelahnya, injogogi dihidangkan dengan menggunakan nasi dan saus sambal.

Berita selanjutnya

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini