Sukses

Rayakan Valentine, Berapa Harga Kado yang Dibeli Orang RI?

Untuk merayakan Valentine, biasanya para pasangan akan saling bertukar kado atau sekadar makan malam romantis bersama.

Liputan6.com, Jakarta - Hari Valentine yang jatuh setiap tanggal 14 Februari merupakan momen yang sering digunakan untuk menunjukkan kasih sayang pada pasangan.

Untuk merayakan Valentine, biasanya para pasangan akan saling bertukar kado atau sekadar makan malam romantis bersama.

Di Indonesia sendiri, tradisi ini memang tidak seheboh dan sepopuler di negara barat. Namun, ternyata ada banyak pasangan di Indonesia yang ikut merayakan hari kasih sayang tahunan ini.

AsmaraKu.com, situs penjualan barang romantis terbesar di Indonesia, melakukan survei mengenai kebiasaan dan preferensi pasangan di Indonesia saat hari Valentine.

Survei yang dilakukan selama seminggu pada bulan Januari 2018 ini melibatkan 1.215 responden di Indonesia, di mana 78 persen responden adalah pria dan sisanya perempuan.

Survei ini menemukan bahwa 60 persen responden berencana merayakan hari Valentine tahun ini, dan dari jumlah tersebut, mayoritas akan melakukan tukar kado dan makan malam istimewa dengan rata-rata anggaran kado sekitar Rp 350 ribu–Rp 500 ribu.

Sementara itu, secara mengejutkan, baik pria maupun wanita lebih memilih barang-barang fesyen, seperti tas, jam tangan, dan lain-lain sebagai hadiah yang paling mereka harapkan di Valentine 2018 ini dibandingkan hadiah klasik seperti coklat atau bunga.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Hasil Survei Lengkap

Lalu bagaimana tren belanja hadiah Valentine tahun ini? Apakah seiring berkembangnya usaha e-commerce masyarakat juga mulai beralih membeli hadiah Valentine secara online? Temukan jawabannya pada infografis di bawah ini.

AsmaraKu Survei: Tren Belanja Kado Valentine di Indonesia (Foto: AsmaraKu)

3 dari 3 halaman

Isi Survei

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh AsmaraKu, menunjukkan bahwa sebanyak 60 persen orang berencana akan merayakan Valentine, dan 40 persen sisanya memilih tidak merayakannya.

60 persen orang yang berencana akan merayakan Valentine tersebut terdiri dari 63 persen sudah menikah, 19 persen masih single, dan 18 persen sudah memiliki pacar atau telah berada dalam suatu hubungan.

Menurut hasil survei, tercatat bahwa cara tiap orang merayakan Valentine pun cukup beragam, di mana 62 persennya akan merayakan dengan cara dinner dengan pasangan, 65 persen merayakannya dengan cara tukar kado dengan pasangan, 16 persen mengharapkan hadiah dari pasangan, dan 16 persen memilih untuk merayakannya dengan dinner dan tukar kado dengan teman-teman. Namun, 30 persen lainnya justru menganggap Valentine tidak penting.

Tiga kado Valentine favorit yang diharapkan laki-laki, yaitu 30 persen mengharapkan kado fesyen, 25 persen mengharapkan kado liburan, dan 10 persen lainnya mengharapkan cokelat.

Sedangkan tiga kado Valentine favorit yang diharapkan wanita, yaitu 24 persen mengharapkan kado fesyen, 24 persen mengharapkan liburan, dan 14 persen lainnya mengharapkan cokelat.

Untuk waktu mencari kado, menurut survei, 37 persennya akan mencari kado pada satu minggu sebelumnya, 32 persen akan mencari kado pada dua minggu sebelumnya, 25 persen akan mencari kado pada tiga minggu sebelumnya, dan 9 persen akan mencari kado pada last minute.

Untuk tempat belanja kadonya sendiri, menurut survei 13 persen memilih belanja kado di toko, 54 persen memilih belanja online melalui smartphone, dan 31 persen lainnya memilih belanja online melalui PC.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini