Sukses

Top 3: 8 Biang Kerok Banjir Jakarta

Dari data Kementerian PUPR, ada delapan penyebab utama banjir Jakarta yang setiap tahun terjadi.

Liputan6.com, Jakarta - Banjir kembali merendam beberapa wilayah di Jakarta. Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), ada 12 wilayah yang akan terdampak banjir Jakarta.

Dari data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), ada delapan penyebab utama banjir Jakarta yang saban tahun terjadi.

Artikel ini paling banyak menyedot perhatian pembaca di kanal bisnis Liputan6.com. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di kanal bisnis? Berikut tiga artikel terpopuler di kanal bisnis yang dirangkum pada Rabu (7/2/2018).

1. Terkuak, 8 Biang Kerok Banjir Jakarta

Sebagai Ibu Kota Indonesia, DKI Jakarta menyimpan segudang problematika, salah satunya banjir yang saban tahun terjadi. Ada yang menimpakan kesalahan banjir Jakarta pada penumpukan sampah hingga maraknya pembangunan infrastruktur.

Supaya tidak salah kaprah, ada beberapa penyebab mengapa Jakarta sering dilanda banjir.

Penyebab itu tertuang dari Data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang diperoleh Liputan6.com.

Berita selengkapnya baca di sini

2. Catat! 13 Cara Cepat dan Mudah Dapat Uang

Siapa yang tak ingin mendapatkan uang dengan cepat dan mudah? Semua orang tentu menginginkannya.

Sayangnya, untuk mendapatkan uang dengan cepat, tidaklah instan. Anda perlu usaha dan keahlian, bahkan berkaitan dengan bakat yang Anda miliki.

Berita selengkapnya baca di sini

3. Cerita Pegawai GMF Tertimbun Longsor Bandara Soetta 14 Jam

Karyawan PT GMF AeroAsia Tbk atas nama Dianti Diah Ayu Cahyani Putri yang merupakan karyawan tetap dan Mukhmainna Syamsuddin yang merupakan karyawan outsourcing menjadi korban longsor di underpass perimeter jalur KA Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.

VP Corporate Secretary PT GMF AeroAsia Tbk M Arif Faisal menceritakan kronologia kejadiannya. Kejadian kecelakaan akibat tanah longsor pukul 17.00 WIB. Keduanya adalah staf di bagian financial analyst.

Berita selengkapnya baca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.