Wajib Coba, 5 Tips Jitu Wujudkan Punya Rumah untuk Keluarga

Liputan6.com, Jakarta - Ketika Anda memutuskan untuk berkeluarga, tentu mempunyai hunian yang layak untuk ditinggali adalah hal yang sangat penting. Nah, dengan memiliki rumah, menjadi solusi terbaik yang bisa diterapkan pasangan yang baru saja berkeluarga.

Jika Anda masih bingung bagaimana cara memulai untuk memiliki rumah bagi keluarga, mari simak beberapa tips dari Cermati.com berikut ini.

1. Ketahui Apa yang Keluarga Butuhkan

Ketika Anda baru saja membangun sebuah keluarga dan suatu hari nanti Anda sudah memikirkan untuk menambah anggota keluarga, tentu solusi untuk mengantisipasi bertambahnya jumlah keluarga adalah dengan memiliki rumah yang disesuaikan dengan luas rumah dan jumlah anak.

Apalagi jika anak-anak sudah tumbuh besar, tapi rumah tidak cukup kamar untuk perkembangan anak-anak, Anda bisa merencanakan memiliki rumah jauh-jauh hari.

Selain itu, jika Anda merencanakan untuk membangun bisnis, seperti toko atau garasi di rumah Anda, tentu solusi memiliki rumah ini akan sangat membantu. (Baca Juga: Ketahui Rahasia Sukses dan Kaya Ala Bill Gates)

2 dari 4 halaman

2. Sudah Memutuskan Desain Rumah Seperti Apa yang Ingin Dimiliki

Ketika sudah memutuskan untuk memiliki rumah, Anda sebaiknya sudah tahu desain rumah seperti apa yang ingin dimiliki. Terdapat dua pilihan desain rumah, yaitu horizontal dan vertikal. Jika rumah memiliki lahan yang tidak luas, Anda bisa memilih desain rumah dengan model rumah tingkat atau bisa disebut dengan vertikal.

Namun, ada hal yang harus diperhatikan ketika Anda memutuskan untuk memilih desain rumah dengan lantai vertikal. Perhatikan ketahanan pondasi rumah. Apakah layak untuk dibangun lantai baru di atasnya? Lain halnya jika Anda memiliki lahan yang cukup luas. Anda bisa memilih desain rumah dengan model horizontal.

3. Pastikan Perencanaan Desain Sudah Siap

Setelah memutuskan desain rumah seperti apa yang ingin dimiliki, Anda juga harus memastikan perencanaan desain sudah siap. Cobalah konsultasi dengan arsitek atau kontraktor yang Anda percaya tentang desain dan arah pengembangan rumah.

Dengan berkonsultasi, tentu bisa memudahkan Anda untuk mengetahui lebih jelas dan terinci tentang desain yang bagus, aman, dan nyaman untuk dihuni.

3 dari 4 halaman

4. Hitung Budget yang Sudah Disusun dengan Detail

Merencanakan Dana Pendidikan Anak Semudah Menggenggam Smartphone — Ilustrasi mengatur keuangan.

Ketika Anda sudah berkonsultasi dengan arsitek atau kontraktor, Anda tentu bisa mengetahui secara terperinci tentang biaya yang akan Anda keluarkan untuk membangun rumah.

Dengan begitu, Anda bisa mempersiapkan budget jauh-jauh hari sehingga perencanaannya berjalan dengan lancar di masa depan. Terlebih lagi, jika ada inflasi di masa depan tentang pembangunan rumah, tentu Anda bisa mencegahnya dengan melakukan perencanaan yang matang. (Baca Juga: Lebih Untung Mana? Beli Rumah Inden atau 'Ready Stock')

5. Paham Aturan Pemerintah yang Berlaku

Sebelum Anda memutuskan untuk membangun rumah dengan menambah lantai secara vertikal, jangan lupa untuk memerhatikan peraturan Pemerintah mengenai daerah hunian.

Hal ini sebenarnya tidak berlaku di semua daerah di Indonesia. Namun, memang ada beberapa daerah yang memiliki peraturan tentang menambah lantai.

Perhatikan peraturan Pemerintah setempat tentang jumlah lantai dan ketinggian bangunan. Sebab beberapa pemerintah daerah punya peraturan berbeda tentang hal tersebut guna kebaikan hunian Anda.

4 dari 4 halaman

Keuntungan Membangun Rumah Tumbuh

Ilustrasi Foto Property Rumah (iStockphoto)

Sebagai keluarga baru, berencana untuk memiliki rumah adalah solusi yang cemerlang untuk diterapkan bersamaan dengan adanya peningkatan kebutuhan keluarga sekaligus adanya keterbatasan biaya dan lahan.

Berbagai ide kreatif dan inovatif bisa Anda tuangkan dalam membangun desain rumah tumbuh. Dengan menuangkan ide tersebut, tentu akan memberikan kebebasan Anda dalam memilih seperti apa rumah idaman yang Anda impikan selama ini dengan biaya yang bisa dikontrol pengeluarannya.