Sukses

Telkom dan Astra Jadi Sasaran Jual, IHSG Turun 20 Poin

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 20,66 poin menjadi 4416,93 di awal pekan ini. Penurunan IHSG dimotori oleh anjloknya saham blue chip seperti saham Telkom dan grup Astra.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 20,66 poin menjadi 4416,93 di awal pekan ini. Penurunan IHSG dimotori oleh anjloknya saham blue chip seperti saham Telkom dan grup Astra. Aksi lepas saham jelang akhir bulan melanda Bursa Efek Indonesia.

Pada penutupan perdagangan saham Senin (28/1/2013) transaksi IHSG mencapai Rp 3,87 triliun, dengan volume perdagangan tercatat  3,86 miliar saham dan total transaksi 153.437 kali.

Sebanyak 113 emiten terpangkas harga sahamnya, 94 emiten naik dan menahan penurunan IHSG. Sisanya 105 saham tidak berubah. Indeks 45 saham unggulan (LQ45) juta ikut turun 3,76 poin menjadi 754,7.

Seluruh sektor menekan pergerakan IHSG, dengan penurunan tertinggi di sektor perdagangan turun 1,02% dan infrastruktur 0,81%.

Saham-saham yang menekan IHSG yaitu harga saham PT Astra International (ASII) turun Rp 50 menjadi Rp 7.750, harga saham anak usaha Astra PT United Tractors (UNTR) juga turun Rp 500 menjadi Rp 19.500, PT Telkom (TLKM) turun Rp 250 menjadi Rp 9.550, PT Semen Indonesia (SMGR) turun Rp 250 menjadi Rp 15.200,  serta Bank BCA (BBCA) turun Rp 50 menjadi Rp 9.300.

Sementara saham-saham yang masih mencatat kenaikan Bank BRI (BBRI) naik Rp 50 menjadi Rp 7.900, PT Perusahaan Gas Negara (PGAS) naik Rp 25 menjadi Rp 4.675 dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) naik Rp 50 menjadi Rp 6.050. (Ndw/Igw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini