Sukses

YLKI Minta Batavia Air Bikin Pusat Pengaduan Konsumen

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) meminta maskapai penerbangan Batavia Air mendirikan pusat pengaduan konsumen untuk membantu pengembalian uang tiket penumpang Batavia.

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) meminta maskapai penerbangan Batavia Air mendirikan pusat pengaduan konsumen untuk membantu pengembalian uang tiket penumpang Batavia.

"Sekarang ini konsumen bingung mau ngadu kemana. Sejak berhenti operasi, pihak Batavia tidak bisa diakses konsumen," kata Pengurus Harian YLKI Sudaryatmo saat berbincang dengan Liputan6.com, Jumat (1/2/2013).

Tim kurator dalam kasus pemailitan maskapai penerbangan Batavia Air juga diminta segera memberikan penjelasan secara resmi ke publik mengenai langkah apa yang harus dilakukan konsumen untuk bisa mendapatkan kembali uangnya.

"Karena ini proses pailit, para kurator diminta kasih laporan bagaimana prosesnya supaya pemegang tiket bisa dapat kepastian. Tidak terkatung-katung seperti sekarang ini," tuturnya.

Dia juga meminta Kementerian Perhubungan mengawasi pengembalian uang penumpang yang sudah terlanjur membeli tiket. "Kementerian Perhubungan harus turun tangan," jelasnya.

Pasca diputuskan pailit, maskapai Batavia Air berhenti operasi mulai Kamis (31/1/2013) pukul 00.00 WIB. Hal ini membuat nasib calon penumpang yang sudah membeli tiket Batavia menjadi terkatung-katung. (Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.