Sukses

Pedagang Bunga Raup Untung 2 Kali Lipat di Hari Valentine

Pedagang bunga kebanjiran pesanan di hari Valentine. Untung yang diraup naik dua kali lipat.

Perayaan hari Kasih Sayang atau Valentine's Day kerap dimanfaatkan sejumlah kalangan untuk meraup rezeki. Salah satunya adalah pedagang bunga. Pada hari Valentine, pedagang bunga bisa meraup untung hingga dua kali lipat.

Pedagang bunga di kawasan Cikini, Jakarta, Yaya mengaku kebanjiran pesanan sejak sehari sebelum perayaan Valentine. Jika biasanya dia hanya menjual sekitar 300 batang bunga per hari, di hari Valentine Yaya bisa menjual 2.000 batang bunga per hari.

"Alhamdulilah ada kenaikan penjualan. Bisa meningkat dua kali lipat untungnya," ungkap Yaya saat berbincang dengan Liputan6.com, di toko bunga miliknya di kawasan Cikini, Jakarta, Rabu (13/2/2013) malam.

Harga bunga yang dijual Yaya di hari Valentine berkisar Rp 20 ribu-Rp 25 ribu per tangkai. Sementara untuk hand bucked flower (buket bunga), Yaya menjual hingga Rp 250 ribu per paket.

Hal serupa dialami pedagang bunga lainnya yaitu Syakur Usman yang memiliki toko bunga di kawasan Rawa Belong, Jakarta Barat. Dia menuturkan hari Valentine merupakan momen tahunan yang paling ditunggu-tunggu pedagang bunga.

Pada hari Kasih Sayang ini biasanya omzet pedagang bunga meningkat. Syakur memprediksi penjualan bunganya bisa naik hingga 50% pada hari Valentine. Pada hari normal, Syakur biasanya menjual sekitar 100-250 tangkai bunga per hari.

Menurut pria berkacamata ini, jenis bunga yang diminati pembeli yaitu mawar merah dan mawar pink. Ada yang membeli hanya 1-2 tangkai bunga, tapi banyak juga yang memesan hand bucket.

"Puncak pemesanan biasanya sehari sebelum Valentine. Tapi beberapa hari sebelumnya, sudah ada yang memesan. Pada hari Valentine, kami antarkan bunganya ke konsumen," tuturnya. (Pew/Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini