Sukses

Medco Power Tambah Pasokan Listrik 70 MW ke Batam Mulai 2014

PT Medco Power Indonesia menargetkan pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) berkapasitas 70 MW di Batam mulai beroperasi pada 2014.

PT Medco Power Indonesia menargetkan pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) dengan kapasitas 70 megawatt (MW) yang dibangun anak usaha perseroan, PT Energi Listrik Batam, bisa memasok listrik ke Batam mulai 2014.

Menurut Direktur Utama Medco Power Fazil Alfitri,  perseroan telah menandatangani perjanjian jual beli listrik dengan PT PLN Batam pada 15 Oktober 2012. Pembangkit tersebut akan mamsok listrik selama 20 tahun ke Batam.

"Mesin PLTG telah masuk Batam Kepulauan Riau pada minggu ini. PLTG ini adalah jenis heavy duty frame 6B buatan GE Perancis," tutur Fazil dalam keterangan tertulisnya, Senin (4/3/3013).

Dia menjelaskan PLTG tersebut akan mendapat pasokan gas sebesar 20 miliar british thermal unit per hari (bbtud) dari Blok A Natuna Kepulauan Riau yang dioperasikan oleh Premier Oil Natuna Sea BV. Pasokan gas ini merupakan bagian dari kewajiban pasok domestik (domestic market obligation/DMO) yang ditetapkan pemerintah.

Fazil menuturkan pembangunan pembangkit ini menunjukkan komitmen Medco Power sebagai pengembang pembangkit tenaga listrik untuk memenuhi kebutuhan energi listrik di Batam, khususnya pembangkit listrik dengan bahan bakar ramah lingkungan.

"Jadwal operasi PLTG ini akan sangat bergantung pada jadwal ketersediaan gas di mana saat ini masih dibicarakan dengan pemerintah melalui Kementerian ESDM, SKK Migas, penjual gas Blok A Natuna, PT PLN Batam dan Medco Power," papar dia.

Untuk menyalurkan gas ke PLTG ini, konsorsium PT PLN Batam dan Medco Power melalui anak usahanya PT Universal Batam Energy sedang melakukan pengadaan pipa gas sepanjang 14 kilometer, yang akan segera dilanjutkan dengan konstruksi pada pertengahan 2013. Pipa gas ini akan mempunyai nilai strategis karena akan membuka jalur penyaluran gas dari Kepulauan Natuna ke Batam.

Fazil berharap dukungan dari pemerintah dan stakeholders lainnya yang terkait agar penyaluran gas ke PLTG dapat dilakukan segera, sehingga Batam mempunyai ketahanan energi listrik dengan memanfaatkan alokasi gas DMO dari Kepulauan Natuna.

Medco Power saat ini dimiliki 51% oleh PT Saratoga Power dan 49% oleh PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC). Medco Power saat ini telah memiliki pembangkit total lebih dari 380 MW yang beroperasi di Batam dan Palembang Sumatera Selatan.

Selain itu, perseroan juga mengoperasikan PLTU Tanjung Jati B 1320 MW di Jepara Jawa Tengah. Medco Power kini tengah mengembangkan pembangkit listrik tenaga mini hydro (PLTMH) sebesar 105 MW yang tersebar di daerah Sukabumi, Cianjur dan Sulawesi.

Untuk proyek geothermal, perseroan juga sedang mengembangkan proyek panas bumi Sarula 110 MW di Sumatera Utara dan juga di Ijen Jawa Timur dengan potensi sebesar 110 MW. (Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini