Sukses

Ditutup Juni, Pintu Masuk M1 Bandara Bakal Jadi Stasiun Kereta

Seiring aktifitas perluasan terminal 3 (ultimate) yang akan disusul dengan revitalisasi terminal 1 dan terminal 2 Bandar Udara Soekarno-Hatta (Soetta), lalu lintas sekitar bandara bakal sedikit mengalami gangguan.

Seiring aktifitas perluasan terminal 3 (ultimate) yang akan disusul dengan revitalisasi terminal 1 dan terminal 2 Bandar Udara Soekarno-Hatta (Soetta), lalu lintas sekitar bandara bakal sedikit mengalami gangguan.

Perusahaan pengelola  Badanara, PT Angkasa Pura II mengaku akan menutup akses pintu utama M1 Soetta mulai pada Juni 2013.

Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero), Tri Sunoko, menyadari proyek perluasan bandara memang akan mengganggu lalulintas. Guna mengantisipasi tersendatnya arus lalulintas selama pengerjaan proyek perluasan bandara, pihaknya dibantu oleh kosorsium Kawahapejaya berencana membuat pengelola arus lalu lintas (traffic management).

"Pembangunan ini tidak mungkin tidak akan mengganggu lalu lintas, tentu akan berpengaruh," katanya usai penandatanganan perjanjian pemborongan perluasan gedung terminal 3 ultimate bandara Soetta antara PT Angkasa Pura II (Persero) dengan Kawahapejaya-Indonesia KSO, Senin (18/3/2013).

Tri menjelaskan, selama pembangunan terminal 3 Soetta, jalur Jakarta-Tangerang akan digeser lewat perimeter runway selatan. Sedangkan jalur Tangerang-Jakarta akan dipindahkan melewati perimeter runway utara.

Selain itu, perusahaan juga akan menutup pintu utama M1. Namun, agaknya penutupan M1 yang sekiranya akan dilakukan Juni 2013 ini, tidak untuk dibuka kembali. Pasalnya jalur ini akan digunakan untuk pembangunan stasiun kereta api dan rel KAI yang menuju Tangerang.

"M1 akan ditutup awal Juni, atau Juli 2013, berbarengan saat stasiun kereta api dan rel KAI yang menuju Tangerang mulai dikonstruksi," tutur Tri. (Est/Shd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini