Sukses

Siapa Minat? Jerman Sedang Mencari TKI Berkeahlian Tinggi

Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jerman sepakat meningkatkan kerjasama bilateral di bidang ketenagakerjaan.

Pemerintah Indonesia dan Jerman sepakat meningkatkan kerjasama bilateral di bidang ketenagakerjaan.

Salah satu negara terkuat di kawasan Eropa ini kini memberikan kesempatan kerja bagi tenaga kerja Indonesia (TKI) seperti dokter dan perawat, insinyur teknik, informasi teknologi (IT) dan Teknik Informatika, otomotif, sciene, matematika dan ahli industri lainnya untuk bekerja di negaranya.

Kesepakatan ini terungkap dalam pertemuan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin dengan  Sekretaris Parlemen Nasional Jerman Ralf  Brauksiepe di kantor Kemnakertrans.

"Kerjasama ketenagakerjaan Indonesia –Jerman yang selama ini terjalin harus ditingkatkan dan diperluas. Bila selama ini lebih terfokus pada kerjasama pelatihan kerja, maka ke depannya kita dorong penempatan TKI formal ke  Jerman," Kata Menakertrans Muhaimin Iskandar, Jumat (5/4/2013).

Kerjama bilateral Indonesia-Jerman ini antara lain meliputi peningkatan di bidang pelatihan kerja, informasi pasar kerja dan fasilitasi pelatihan instruktrur Balai Latihan Kerja (BLK).

Selain itu, disepakati pula adanya penjajakan dan persiapan teknis untuk penempatan tenaga Kerja Indonesia (TKI ) Formal yang memiliki keterampilan kerja (skill) tinggi di Jerman.

Muhaimin mengatakan adanya kesempatan kerja bagi penempatan TKI formal terbuka luas di Jerman harus disambut dengan penyiapan tenaga kerja yang memiliki keterampilan dan kompetensi kerja yang tinggi.

Dia menjelaskan dalam pertemuan itu ditemukan informasi bahwa permasalahan kependudukan di Jerman adalah banyaknya penduduk usia lanjut serta banyaknya tenaga kerja Jerman yang bekerja di luar negeri.

Oleh karena itu, kata Muhaimin Indonesia harus memanfaatkan kesempatan kerja ini sekaligus mendorong agar semakin banyak penempatan TKI formal di luar negeri ketimbang TKI informal yang bekerja di sektor domestik.

Namun Muhaimin mengakui tidak mudah untuk dapat bekerja di sana. Selain membutuhkan keterampilan, kompetensi kerja serta keahlian khusus, persaingan kerja antar tenaga kerja asing di Jerman tergolong tinggi juga.

“Kita mendorong dan menyebarluaskan informasi kerja ini bagi para TKI formal dan tenaga kerja profesional yang ingin bekerja di Jerman. Apalagi aspek perlindungan dan kesejahteraan tenaga kerja di sana termasuk baik," tutur dia.

Untuk mendorong  penempatan TKI formal ke Jerman, Indonesia dan Jerman telah mulai merintisdan merekrut advisor yang bertugas untuk memberikan informasi serta membuat website yang memberikan konsultasi kepada calon tenaga ahli Indonesia yang berminat. (Nur)


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini