Sukses

Penjualan Emas Newmont dari Tambang Batu Hijau Anjlok 70%

Newmont mencatat penurunan penjualan emas hingga 70% menjadi 3.000 ounces dari tambang Batu Hijau, Nusa Tenggara Barat pada kuartal I 2013.

Newmont Mining Corporation, perusahaan tambang asal Amerika Serikat (AS), mencatat penjualan emas dari tambang Batu Hijau, Nusa Tenggara Barat pada kuartal I 2013 sebesar 3.000 ounces, atau turun hingga 70% dari periode yang sama tahun lalu 10 ribu ounces.

Seperti dikutip dari situs resmi Newmont, Jumat (19/4/2013), penjualan emas tersebut seiring dengan turunnya produksi emas dari tambang yang dikelola anak usahanya PT Newmont Nusa Tenggara sebesar 36% (year on year) menjadi 7.000 ounces hingga akhir Maret 2013, dari sebelumnya 11 ribu ounces.

Tidak hanya emas, produksi tembaga di tambang yang dikelola perusahaan tambang asal AS itu juga turun 5% menjadi 20 juta pound, dari periode yang sama tahun lalu 21 juta pound. Sementara penjualan tembaga anjlok 48% menjadi 11 juta pound dari sebelumnya 21 juta pound.

Newmont mencatat total produksi emas sebesar 1,165 juta ounces emas dan 38 juta pound tembaga hingga akhir Maret 2013. Produksi emas Newmont tercatat turun 11% sementara naik tembaga naik 9%.

Sedangkan total volume emas yang dijual sekitar 1.142 juta ounces dan 31 juta pound tembaga sepanjang kuartal I 2013. "Harga rata-rata untuk emas US$ 1.631 per ounce dan tembaga US$ 3,13 per pound," ungkap manajeman.

Perseroan menargetkan produksi emas sebanyak 4,8 juta-5,1 juta ounces dan tembaga 150 juta-170 juta pound. Rencana produksi saat ini diperkirakan akan meningkat pada semester II 2013,  terutama dari Nevada dan Ghana. (Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini