Sukses

Pemerintah Lelang 13 Proyek Panas Bumi

Pemerintah melelang 13 wilayah kerja pertambangan (WKP) panas bumi sepanjang tahun ini. Total listrik panas bumi yang bisa diproduksi dari proyek tersebut mencapai 818 megawatt (MW)

Pemerintah melelang 13 wilayah kerja pertambangan (WKP) panas bumi sepanjang tahun ini. Total listrik panas bumi yang bisa diproduksi dari proyek tersebut mencapai 818 megawatt (MW).

Seperti dikutip dari dat Direktorat Panas Bumi Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Ditjen EBTKE), Sabtu (20/4/2013), ketiga belas WKP tersebut yaitu:

  1. WKP Songa Wayaua, Maluku, berkapasitas 55 MW
  2. WKP Bonjol, Sumatera Barat, berkapasitas 165 MW
  3. WKP Mataloko, Nusa Tenggara Timur, berkapasitas 5 MW
  4. WKP Gunung Lawu yang terletak di antara Jawa Tengah dan Jawa Timur dengan kapasitas 55 MW
  5. WKP Candi Umbul Telomoyo, Jawa Tengah, dengan kapasitas 55 MW
  6. WKP Danau Ranau yang terletak di antara Sumatera Selatan dan Lampung, berkapasitas 110 MW
  7. WKP Oka Ille Ange, Nusa Tenggara Timur, berkapasitas 3 MW
  8. WKP Suwawa, Gorontalo, dengan kapasitas 110 MW
  9. WKP Marana, Sulawesi Tengah, dengan kapasitas 20 MW
  10. WKP Way Ratai, Lampung, dengan kapasitas 55 MW
  11. WKP Simbolon Samosir, Sumatera Utara),dengan kapasitas 110 MW
  12. WKP Sembalun, Nusa Tenggaran Barat 20 MW
  13. WKP Gunung Endut,  Banten, dengan kapasitas 55 MW.

Indonesia merupakan negara dengan potensi panas bumi terbesar di dunia yaitu 29 ribu MW atau sekitar 40% dari total potensi panas bumi di dunia. Dari total potensi tersebut, baru sekitar 1.375 MW yang dikembangkan menjadi listrik hingga akhir tahun lalu.

Pemerintah menargetkan Indonesia akan menjadi negara penghasil listrik dari tenaga panas bumi terbesar di dunia pada 2015. Pada saat itu total kapasitas terpasang pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) di Tanah Air mencapai 2.200 MW. (Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini