Sukses

Megapolitan Ibukota Berhasil Jika Jabodetabek Tiru Bali

Pemerintah Provinsi di kawasan Jabodetabek dinilai perlu meniru langkah Pemerintah Provinsi Bali dalam menciptakan pemerataan skala fiskal dalam bidang transportasi antar kota dalam satu wilayah.

Pemerintah Provinsi di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) dinilai perlu meniru Pemerintah Provinsi Bali dalam menciptakan pemerataan skala fiskal dalam bidang transportasi antar kota dalam satu wilayah.

Hal ini disampaikan oleh Ketum Masyarakat Transportasi Indonesia, Danang Parikesit saat menjadi pembicara dalam acara Dialog Jakarta Baru 2 'Membangun Sistem Transportasi Jakarta Baru' di kawasan Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa (28/5/2013).

"APBD Jabodetabek 2012 total Rp 50,9 triliun, dan angka itu didominasi dari Jakarta. Kesenjangan skala fiskal Jakarta dengan Bodetabek menyulitkan kesetaraan, sepertinya pemerintah Jabodetabek perlu meniru Gubernur Bali," tuturnya.

Danang menjelaskan, setiap tahun Gubernur Bali selalu mengadakan pembicaraan khusus dengan para bupati-bupati di Bali demi membahas pemasukan setiap kabupaten dari segi kunjungan wisata.

"Dimana kabupaten paling banyak mendapat pemasukan itu Kabupaten Badung, kemudian hasilnya dibagi ke kabupaten lain di Bali yang pemasukannya kurang," jelas Dananang.

"Karena Bupati Badung sadar tidak bisa hidup tanpa lokasi lain, begitu juga kabupaten yang lain tidak bisa hidup tanpa Badung," tambahnya.

Hal inilah yang diusulkan pria yang juga sebagai Guru Besar Transportasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. "Semangat ini belum nampak di pemerintah Jakarta, dana seharusnya tak terfokus ke Jakarta," kata dia.

Dengan pemerataan hasil pendapatan setiap kota di Jabodetabek diharapkan nantinya dapat mengurangi kemacetan dengan menciptakan pemerataan pembangunan infrastruktur dan transportasi, sehingga tidak selalu terpusat di Jakarta. (Yas/Shd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini