Sukses

Setelah Bali, Tol Atas Laut Juga Bakal Dibangun di Jakarta

Setelah sukses membangun tol atas laut di Bali, Jasa Marga berencana membangun tol atas laut pertama di Jakarta.

Setelah sukses membangun tol atas laut di Bali, PT Jasa Marga Tbk (JSMR) berencana membangun tol atas laut pertama di Jakarta.

Menurut  Sekretaris Perusahaan Jasa Marga David Wijayatno, tol tersebut akan menghubungkan Marunda dengan Kalibaru dengan panjang sekitar 6 kilometer (km).

"Dari panjang 6 km, sekitar 2 km-3 km itu berada di atas laut," ungkap David saat berbincang dengan Liputan6.com, Sabtu (15/6/2013).

David menjelaskan dalam pembangunan proyek tersebut pihaknya akan menggandeng PT Pelabuhan Indonesia II dan PT Kawasan Berikat Nusantara (KBN).

Dia mengaku belum bisa memastikan berapa nilai investasi dan kapan proyek tersebut akan dimulai karena masih menunggu hasil Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) yang sedang disusun Pelindo II.

"Tanahnya juga belum dibebaskan. Tanah itu juga ada yang milik KBN," tutur dia.

Sementara itu, untuk tol atas laut di Bali, Jasa Marga berencana melakukan uji coba jalan tol Nusa Dua-Ngurah Rai dan Tanjung Benoa pada akhir Juli 2013. Dalam proses uji coba tersebut, para pengguna jalan tol tidak dikenakan biaya alias gratis.

Saat ini kontruksi jalan tol atas laut pertama di Indonesia sudah mencapai 98% dan ditargetkan selesai bulan ini. Setelah proyek senilai Rp 2,4 triliun itu rampung, akan ada uji kelayakan operasi yang dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perhubungan dan Kepolisian selama satu bulan.

"Uji kelayakan operasi ditargetkan selesai akhir Juli. Setelah itu, langsung uji coba sambil menunggu peresmian dan keputusan menteri. Uji coba itu biasanya tidak dipungut biaya," ungkap David.

David menjelaskan, jika proyek tersebut telah dinyatakan layak oleh pihak yang berwenang, perseroan baru bisa mengoperasikan jalan tol sepanjang 12,7 km tersebut.

"Kami targetkan sebelum September sudah beroperasi supaya bisa digunakan saat pertemuan APEC pada Oktober 2013, di Nusa Dua Bali," tutur dia. (Ndw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.