Sukses

Ayam Palsu Bikin Peternak Sulit Pasok Ayam Kampung ke Supermarket

Nilai pasar ayam kampung nasional mencapai Rp 7 triliun per tahun dari pembibitan sampai ke hilir.

Himpunan Peternak Unggas Lokal Indonesia (Himpuli) menyatakan dampak dari keberadaan 90% ayam kampung palsu yang beredar di ritel modern di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) cukup merugikan.

Ayam yang dipasok ke ritel modern salah satunya diduga merupakan ayam impor jenis ling nan dari China yang dikembangbiakkan di Indonesia.

Ketua Umum Himpunan Peternak Unggas Lokal Indonesia (Himpuli) Ade M Zulkarnain menyebutkan, ada beberapa hal yang menjadi kerugian peternak lokal karena ayam ling nan ini.

"Kerugian pertama bahwa peternak sulit masuk ke ritel modern," jelas dia saat berbincang dengan Liputan6.com, Senin (24/6/2013).

Padahal, peternak yang merupakan usaha skala rumah tangga cukup mengandalkan pasar ritel modern untuk menjual ayam kampung mereka selain pasar tradisional maupun usaha makan.

Hingga kini, jumlah produsen ayam kampung mencapai 22 juta rumah tangga. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1 juta merupakan usaha rumah tangga ayam kampung. Sebanyak 97% peternak ayam kampung berlokasi di pedesaan.

Selain sulit masuk ke supermarket, pangsa pasar ayam kampung asli tergerus keberadaan ayam ling nan yang diproduksi PT Barstow Indosukses di Ciawi, Bogor.

"Pasar ayam kampung diambil oleh mereka. Kami perkirakan 120 ribu ekor per bulan senilai Rp 6,6 miliar di Jabodetabek," ungkap dia.

Pasar ayam kampung sendiri di Indonesia, nilainya mencapai Rp 7 triliun per tahun dari pembibitan sampai hilirnya. Hingga kini produksi ayam kampung baru sebesar 90 ribu ton atau 6% dari kebutuhan nasional.

Masuknya ayam kampung ke pasar ritel modern karena memang konsumen terbesar adalah masyarakat kelas menengah atas yang biasa berbelanja di supermarket. Sebab itu harga ayam kampung dua kali lipat dibandingkan ayam broiler.

Sebagai perbandingan, harga ayam broiler ukuran 700 gram adalah sebesar Rp 22 ribu, sementara dengan berat yang sama harga ayam kampung mencapai Rp 55 ribu. "Harga tinggi ini yang menarik penjual," ungkap dia.(Nur)







* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini