Sukses

Ayo Daftar! Pemudik Motor Kini Disiapkan Angkutan Khusus Gratis

Kemenhub sudah menyiapkan 10 truk dan dua trip perjalanan menggunakan kapal laut sebagai alat angkut sepeda motor pemudik.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sudah menyiapkan 10 truk dan dua trip perjalanan menggunakan kapal laut sebagai alat angkut sepeda motor pemudik.

Penyediaan alat transportasi khusus pemudik pemotor untuk mengalihkan beban lalu lintas saat pelaksanaan Idul Fitri 2013.

Kepala Pusat Komunikasi Kemenhub Bambang S Ervan mengatakan pemerintah berharap penyediaan alat transportasi ini untuk menghindari kepadatan arus mudik dan menurunkan angka kecelakaan.

"Kecelakaan di jalan raya Lebaran kemarin banyak motor, untuk itu mengalihkan ke penggunaan angkutan umum," kata Bambang di kantornya, Jakarta, Selasa (25/6/2013).

Bambang mengungkapkan bagi pengendara sepeda motor yang ingin memanfaatkan jasa angkutan kapal laut bisa mendaftarkan diri ke kantor pelayanan penyeberang di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.

Rute kapal ini akan menuju Pelabuhan Tanjung Mas Semarang, Jawa Tengah. "Sepeda motor dinaikkan ke kapal, dua trip dari Tanjung Priok ke Tanjung mas. Nanti baliknya satu trip," ungkap dia.

Bambang menambahkan, pengangkutan sepeda motor dengan kapal laut akan dilakukan dengan Armada TNI KRI Banda Aceh berkapasitas 1.500 penumpang 1.000 sepeda motor dan 150 kru kapal.

"Demi keselamatan, pengguna sepeda motor yang menggunakan KRI Banda Aceh mengisi BBM secukupnya sebelum naik ke dalam KRI Banda Aceh," tutur Bambang.

Sedangkan bagi pengguna truk, pemudik sepeda motor dapat mendaftarkan diri ke Kantor Kemenhub. Selain itu juga disediakan bus untuk mengangkut pemudik pengguna sepeda motor.

"Angkutan pakai truk. Pemudik pemotor tapi  nggak pakai motor menunjukan SIM dan STNK. Motor pakai truk daftar ke kantor," jelasnya.

Atas fasilitas tersebut, Bambang mengaku instansinya tidak ada pungut biaya. Dia menghimbau kepada masyarakat yang ingin mudik memilih angkutan mudik yang laik dan nyaman.

"Pilih mudik sebaiknya gunakan angkutan yang laik, kurangi menggunakan sepeda motor, gunakan fasilitas angkutan umum. Semua gratis. Kapal pengendaranya malah dapat makan," pungkasnya. (Pew/Nur)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini