RI Ekspor 60 Juta Ton Batu Bara ke Korea Selatan

Indonesia tercatat telah mengekspor batu bara sebesar 60 juta ton setiap per tahun ke Korea Selatan dalam tiga tahun terakhir.  Batu bara itu digunakan bahan bakar pembangkit listrik di sana.

Menurut Direktur Komersial 3 Sucofindo Surfin Hannan, Indonesia telah menandatangani kontrak penjualan batu bara untuk 19-20 unit pembangkit yang ada di Korea Selatan. Adapun kebutuhan sebuah pembangkit listrik sekitar 10 ribu ton batu bara per hari.

"Kalau 4 juta ton per tahunnya disalurkan untuk satu pembangkit. Dengan Korea sendiri, Indonesia mampu mengimpor batu bara hingga 60 juta ton per tahun, sedangkan kebutuhan batu bara disana mencapai 100 juta ton per tahun," jelasnya di Jakarta, Selasa (25/6/2013).

Saat ini Indonesia mampu memproduksi batu bara sekitar 300 juta-500 juta ton per tahun. Indonesia banyak mengekspor batu bara ke luar negeri karena rendahnya kebutuhan batu bara domestik

"Kebutuhan batu bara Indonesia hanya mencapai 90 juta ton," kata dia. (Dis/Ndw)