Sukses

Rupiah Tembus Rp 10.220 per Dolar AS, Apa Kata Gubernur BI?

BI mencatat, nilai tukar rupiah diperdagangkan pada kisaran Rp 10.120 - Rp 10.265 dan ditutup pada Rp 10.180 atau Rp10.220 per dolar AS.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo menegaskan, pergerakan rupiah yang sempat menembus level 10.220 per dolar AS merupakan bentuk konvergen dari rupiah yang menuju level keseimbangan baru yang mencerminkan kondisi fundamental perekonomian Indonesia.

"Sepanjang hari ini, pasar valutas asing semakin bergairan dengan mekanisme pasar yang bekerja dengan lebih baik," kata Agus Martowardojo dalam keterangan tertulisnya, Selasa (23/7/2013).

BI mencatat, nilai tukar rupiah diperdagangkan pada kisaran Rp 10.120 - Rp 10.265 dan ditutup pada Rp 10.180 atau Rp10.220 per dolar AS.

Pergerakan  rupiah ini dikarenakan adangnya penguatan dolar AS yang juga dipengaruhi tingginya permintaan valutas asing oleh nasabah korporasi atau ritel. Termasuk didalamnya kebutuhan untuk repatriasi dividen dan hasil investasi.

Dibandingkan dengan posisi awal tahun 2013 (year to date), BI menilai nilai tukar rupiah mengalami depresiasi sebesar 5,71% atau masih searah dengan depresiasi mata uang negara-negara lain di kawasan.

Agus Martowardojo meminta masyarakat dan pelaku pasar tetap tenang. BI juga menjamin pihaknya akan tetap melakukan pemantauan secara cermat dan menjaga stabilitas nilai tukar rupiah sesuai kondisi fundamental perekonomian dengan mekanisme pasar yang berjalan dengan baik.(Shd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.