Presiden : Ekonomi Boleh Turun Asal Tidak Terjun Bebas

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan upaya menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi, hal yang penting dilakukan adalah menjaga stabilitas masyarakat dalam membeli barang dan jasa.

Presiden menyampaikan hal tersebut dalam acara berbuka puasa bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) di Jakarta Convention Center (JCC), Jumat (2/8/2013).

"Kalau masyarakat masih bisa membeli barang dan jasa maka perekonomian masih bisa kita jaga. Jika memang ekonomi mengalami penurunan, yang penting tidak jatuh bebas, ekonomi tidak hanya soal konsep tetapi bagaimana masyarakat bisa membeli, semudah itu masalah ekonomi kita," ujar dia di Jakarta.

Lebih lanjut SBY berharap masyarakat tetap tenang dengan kondisi perekonomian Indonesia saat ini serta meminta agar para pelaku usaha dapat terus menjaga kerjasama yang baik dengan pemerintah untuk mengatasi masalah-masalah ekonomi ke depannya.

"Menghadapi situasi sekarang kita tidak perlu panik, kita harus terus jaga pertumbuhan ekonomi, sehingga dapat menjaga kesempatan kerja yang sehingga dapat menjaga keamanan bernegara. Apa yang telah dilakukan pemerintah dan dunia usaha harus terus dijaga, tantangan ekonomi harus menjadi tantangan bersama, menguasai situasi dan mengambil langkah-langkah bersama," lanjut dia.

Dalam kesempatan tersebut, SBY juga bercerita tentang kunjungannya ke desa-desa di wilayah Jawa Timur selama 3 hari 3 malam dalam rangka safari Ramadhan.

Dalam kunjungan tersebut, SBY mengaku berinteraksi langsung dengan masyarakat dan melihat telah banyak kemajuan yang terjadi di wilayah tersebut, baik dari segi kebutuhan pokok masyarakat maupun infrastruktur yang ada.

"Saya ingin melihat apakah rakyat kita terpenuhi kebutahan dasarnya, kalau tidak bisa memenuhi maka hidup mereka kurang layak, kalau tidak layak maka tugas pemerintah, kalau mereka dapat hidup layak mereka, bisa membeli barang-barang kebutuhan,itu membuat hidup mereka lebih berarti," tutur dia.

Selain itu, dalam kunjungannya tersebut, SBY mengaku meninjau program-program pemerintah dalam mengatasi masalah kemiskinan terutama pasca kenaikan harga BBM berapa waktu lalu. (Dny/Nur)