Pendiri Baju Zara Meninggal, Wariskan Harta Rp 63,6 Triliun

Rosalia Mera pendiri merek ternama Zara asal Spanyol dan wanita terkaya di dunia dinyatakan meninggal di usianya yang ke-69 tahun. Zara merupakan bisnis yang dibesarkannya sendiri.

Seperti dilansir dari Forbes, Senin (19/8/2013), Mera tengah berlibur ke pulau Menorca dengan anaknya Sandra saat dia mengalami pendarahaan otak Rabu lalu. Dia dilaporkan meninggal sehari kemudian. Berita kematiannya pun ditulis di situs resmi Zara.

Kisahnya dimulai saat dia harus keluar dari sekolah pada usia 11 tahun untuk bekerja. Setelah berumah tangga bersama suaminya Amancio Ortega, dia mulai membuat gaun dan pakaian dalam. Pasangan tersebut lalu membangun bisnis bernilai US$ 21 miliar di dunia fashion internasional. Ortega saat ini tercatat sebagai orang terkaya ke-4 di dunia dengan kekayaan sebesar US$ 51,3 miliar.

Wanita 69 tahun tersebut juga merupakan miliarder. Dirinya berdiri di posisi pertama memimpin jajaran pengusaha wanita miliarder versi Forbes. Meski dia dan Ortega telah lama bercerai, Mera masih memiliki 5,1% saham di Inditex. Sementara total kekayaannya bernilai sekitar US$ 6,1 miliar atau setara Rp 63,6 triliun.

Mera mendiversifikasi hartanya setelah IPO bisnisnya pada 2001 yang membuatnya memperoleh US$ 600 juta dalam sekejap. Dia menginvestasikan uangnya untuk sebuah perusahaan perawatan kanker dan produsen sistem pembuatan sidik jari untuk bayi yang baru lahir.

Pengusaha wanita ini juga tercatat sebagai investor besar di Hotel Bulgari, London. Dia juga turut mendanai kontes musisi jazz di Spanyol. Paideia Foundation bekerja untuk membantu masyarakat yang mengalami cacat fisik dan mental seperti anaknya Marcos.

Mera meninggalkan satu anak perempuan, Sandra dan satu anak laki-laki, Marcos. (Sis/Ndw)